Lihat ke Halaman Asli

Pentingnya Cegah Remaja Mengonsumsi Alkohol

Diperbarui: 8 September 2024   06:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

PENTINGNYA CEGAH REMAJA MEMINUM MINUMAN KERAS

Fermifan Surya Putra Pratama

Mahasiswa Kesehatan Masyarakat Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga

Email: putrapratam401@gmail.com

Pendahuluan

            Mencegah remaja dari mengonsumsi minuman keras sangat penting karena dampak negatifnya yang signifikan terhadap kesehatan dan perilaku mereka.

Pembahasan

Pendidikan remaja yang kecanduan alkohol:

  • Gejala: Toleransi tinggi terhadap alkohol,perubahan emosi seperti depresi dan kelesuan,bicara yang melantur,refleks yang terlambat,menghindari kontak dengan orang terdekat dsb.
  • Faktor Risiko: Gelisah atau depresi, memiliki orang tua pecandu alkohol,perilaku anti sosial,pernah mengalami kekerasan fisik atau seksual saat kanak-kanak,minum alkohol pada usia yang terlalu dini dsb.

Pencegahan meminum minuman keras:

  • Edukasi di Sekolah: Program pendidikan di sekolah yang mengajarkan tentang bahaya alkohol dan dampaknya pada kesehatan fisik dan mental sangat penting. Materi ini bisa dimasukkan dalam kurikulum kesehatan atau melalui kegiatan ekstrakurikuler.
  • Keterlibatan Orang Tua: Orang tua perlu dilibatkan dalam upaya pencegahan ini. Mereka bisa diberikan informasi dan pelatihan tentang cara berbicara dengan anak-anak mereka mengenai bahaya alkohol dan bagaimana memberikan contoh yang baik.
  • Kegiatan Alternatif: Menyediakan kegiatan positif seperti olahraga, seni, dan klub hobi dapat membantu remaja menghindari lingkungan yang mendorong konsumsi alkohol4.

Perawatan kecandual alkohol:

  • Konseling dan penanganan untuk masalah psikologis.
  • Pengobatan baik berupa oral maupun suntikan.
  • Dukungan yang berkesinambungan.
  • Penanganan medis untuk kondisi kesehatan

Kesimpulan

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline