Lihat ke Halaman Asli

Feri Nur Hidayati

Guru dan Konten Kreator

Pembelajaran Bahasa Inggris dalam Konteks English for Spesific Purpose (ESP) di SMAIT Ihsanul Fikri Mungkid

Diperbarui: 23 November 2023   17:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

PENDAHULUAN

Pada jenjang SMA, bahasa asing menjadi salah satu mata pelajaran wajib yang harus dipelajari oleh siswa. Bahasa asing tersebut adalah bahasa inggris. Bahasa inggris sebagai bahasa asing yang global dan universal di dunia. Mempelajari bahasa asing adalah salah satu langkah awal yang baik untuk dapat berkomunikasi dengan orang lain dalam lingkup internasional. Bahasa Inggris menjadi global lingua franca (bahasa penghubung) utama karena dua   hal, yaitu geografis-sejarah dan sosial- budaya. Bahasa  Inggris   menjadi bahasa utama dalam perdagangan, diplomasi, dan juga pendidikan di dunia.

Pada zaman mutakhir seperti sekarang ini, banyak penelitian dan sumber-sumber ilmu pengetahuan yang ditulis dan dipresentasikan dalam Bahasa Inggris. Sehingga, menguasai Bahasa Inggris dapat menjadi salah satu pintu untuk menguasai pengetahuan-pengetahuan mutakhir. Semenjak dahulu sampai sekarang, ilmu pengetahuan dan teknologi telah banyak ditulis menggunakan Bahasa Inggris. Ini mempengaruhi pengguna sumber-sumber dalam Bahasa Inggris seperti para akademisi dan siswa. Sumber-sumber ilmu pengetahuan yang ditulis dalam Bahasa Inggris dapat berupa buku, artikel, maupun jurnal. Hal ini menuntut mereka untuk bisa berbahasa Inggris secara tulisan maupun lisan. Seorang akademisi atau siswa akan diakui karya-karyanya secara luas bila mereka bisa menciptakan suatu terobosan yang bermanfaat bagi dunia yang biasanya ditulis atau dipresentasikan kepada masyarakat dunia menggunakan bahasa global, yakni Bahasa Inggris.

Bahasa Inggris digunakan tidak terbatas pada semua sektor, ini karena Bahasa Inggris sebagai penunjang sarana komunikasi seluruh warga dunia tentang berbagai lini. Dalam dunia pendidikan, Bahasa Inggris adalah bahasa  pengantar   dalam lingkup ilmu multidisipliner. Penggunaan Bahasa Inggris dalam bidang ilmu multidisipliner ini melahirkan English for Specific Purpose (ESP) yang berfokus pada pemerolehan keahlian profesional yang terintegerasi dengan beragam kecakapan, disipliner, dan praktik. Misalnya, Bahasa Inggris dalam dunia Pendidikan, Teknik, Kesehatan, Ekonomi, Hukum, Agama, dan lain-lain. ESP bertujuan untuk mempermudah komunikasi antar pelaku suatu bidang tertentu. Sehingga, pembelajaran ESP dalam dunia akademik sangat dianjurkan untuk digalakkan, mengingat setiap bidang selalu mengalami perkembangannya sendiri termasuk pendidikan yang berlatarbelakang keislaman.

Bahasa Inggris di SMAIT Ihsanul Fikri Mungkid

Dalam dunia pendidikan Bahasa Inggris mempunyai peran yang sangat penting, karena dengan bahasa inggris, dapat diibaratkan sebagai kunci untuk menguasai ilmu pengetahuan. kita dapat mempelajari ilmu pengetahuan yang menggunakan bahasa pengantar bahasa inggris. Sebagaimana yang kita ketahui, beberapa referensi pendidikan Islam menggunakan bahasa pengantar bahasa Arab, misalnya buku tentang kedokteran milik Ibnu Sina, tentang Matematika milik Al Jabar, tentang politik dan sejarah milik Ibnu Khaldun. Buku-buku mereka saat ini diajarkan di negara-negara barat misalnya di Jerman, Inggris, Canada, ataupun Amerika. Sehingga buku-buku mereka yang berbahasa Arab itu telah diadopsi dan diterjemahkan  dalam bahasa Inggris.

Dengan menguasai bahasa Inggris, kita juga dapat bertukar informasi tentang Islam, ilmu pengetahuan, ataupun keduanya yang lebih dikenal dengan Sains Islam. Dan juga kita dapat berdakwah dengan menggunakan tulisan-tulisan seperti artikel ataupun menyusun buku dalam bahasa Inggris berisikan kajian Islam, kemudian kita publikasikan ke dalam internet. Seperti yang kita tahu bahwa media internet sangat efektif sebagai alat penyebar informasi dan bahasa inggris adalah bahasa yang sering digunakan dalam internet. Maka dapat dipahami bahwa bahasa Inggris sangat penting dalam dunia pendidikan Islam.

Sebagai bahasa universal, bahasa Inggris dalam dunia pendidikan Islam adalah termasuk sebuah media komunikasi untuk berdakwah ke seluruh dunia terutama dunia Barat seperti Amerika dan Eropa. Kita tetap mempelajari Islam dengan menggunakan bahasa aslinya yaitu bahasa Arab, setelah itu kita dapat menyebarkan ke orang-orang non-muslim. Selain itu, alasan lain adalah bahasa Inggris juga sangat penting karena bahasa ini juga bisa digunakan sebagai media untuk menyelesaikan kesalahpahaman, misalnya bila terdapat seseorang atau beberapa orang non muslim Barat yang mengalami kesalahpahaman dalam mempelajari agama Islam, dan mereka tidak ataupun kurang mampu memahaminya, kita dapat membantu mereka dengan memberikan penjelasan tentang Islam dengan menggunakan bahasa Inggris. Dalam dunia pendidikan, masih terjadi beberapa hambatan dalam mengajarkan bahasa Inggris terutama  dalam pendidikan Islam. Masalah utamanya adalah masih kurangnya kesadaran siswa untuk mempelajari dan menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa asing mereka. hal ini masih dikarenakan bahasa inggris dianggap sebagai suatu pelajaran yang sulit.

Selain dengan menggunakan cara tradisional, pengajaran bahasa inggris dapat menggunakan metode ceramah dalam mengajarkan bahasa Inggris. Ada cara-cara lain yang memungkinkan siswa lebih tertarik kepada bahasa  Inggris, misalnya sering menggunakan metode permainan, mengadakan music club, menyanyi bersama dengan lagu-lagu yang menggunakan bahasa Inggris, ataupun menonton film yang menggunakan bahasa Inggris setelah itu membahas film itu, baik dari segi cerita, karakter, budaya maupun hal-hal lain yang berhubungan dengan film itu dengan menggunakan bahasa Inggris bagi mahasiswa di perguruan tinggi islam.

Di Indonesia, Bahasa Inggris dilihat sebagai media yang penting untuk mengembangkan dan memacu pertumbuhan ekonomi, sehingga pengajaran bahasa Inggris diharapkan bisa membantu tercapainya tujuan tersebut  (Alisjahbana, 1990). Dalam bidang pengajaran Bahasa Inggris, penekanan diberikan untuk kebutuhan memahami naskah dan dokumen yang berhubungan dengan perkembangan teknologi (Alwasilah, 2005). Sementara itu, Rudiyanto (1988) mencatat banyaknya ilmuwan di Indonesia yang belajar di luar negeri untuk kepentingan pengembangan iptek. Mereka yang belajar di luar negeri membutuhkan sertifikat TOEFL (Test of English as a Foreign Language) yang menjadi persyaratan (Kareviati, 2004). Dewasa ini, bahasa Inggris di Indonesia semakin dibutuhkan dalam berbagai bidang seperti diplomasi, birokrasi, perdagangan, dan pariwisata, yang membutuhkan kontak langsung dengan pihak asing (Alisjahbana, 1990). Di Indonesia, pengajaran bahasa Inggris di institusi pendidikan ditekankan pada penggunaan bahasa Inggris untuk akademis (Bire, 1993). Dijelaskan lebih lanjut bahwa tradisi pengajaran bahasa Inggris di Indonesia menekankan siswa untuk menghafal kosakata dan menerjemahan. Tidak mengherankan pengajaran bahasa Inggris di negara kita lebih pada membaca dan menerjemahkan (Rudiyanto, 1988). Penekanan pada tata bahasa dan keterampilan membaca dapat mempermudah pelaksanaan ujian karena aspek-aspek bahasa yang ditanyakan lebih mudah dinilai (Harmer, 2001).

Urgensi Bahasa Inggris Sebagai Mata Pelajaran di SMAIT Ihsanul Fikri Mungkid

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline