Lihat ke Halaman Asli

Feri Dias

Mahasiswa

Mengidentifikasi dan Mengatasi Masalah Konsentrasi Pada Siswa Sekolah Dasar Akibat Penggunaan Gadget Berlebihan

Diperbarui: 13 Desember 2024   21:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber : https://images.app.goo.gl/m1wULc4pmCwxc5PX8


Penggunaan gadget yang berlebihan di kalangan anak-anak, terutama siswa sekolah dasar, telah menjadi perhatian serius dalam dunia pendidikan. Meski gadget memiliki manfaat dalam proses belajar, seperti akses ke informasi dan media pembelajaran interaktif, penggunaan yang tidak terkendali dapat menyebabkan berbagai masalah, termasuk penurunan kemampuan konsentrasi. Masalah ini dapat mempengaruhi prestasi akademik serta perkembangan psikologis siswa secara keseluruhan.

---

Dampak Penggunaan Gadget Berlebihan pada Konsentrasi Anak

Penggunaan gadget secara tidak terkendali dapat berdampak negatif pada kemampuan konsentrasi siswa sekolah dasar. Berikut adalah beberapa dampak yang sering terjadi:

1. Penurunan Rentang Perhatian
   Terlalu sering terpapar konten yang cepat dan instan (misalnya video pendek atau game) membuat anak sulit fokus pada tugas yang memerlukan perhatian jangka panjang, seperti membaca atau menyelesaikan soal matematika.

2. Distraksi dan Kurangnya Fokus
   Anak-anak cenderung mudah terdistraksi oleh notifikasi, game, atau media sosial, bahkan saat mereka sedang belajar.

3. Kecanduan Gadget
   Penggunaan gadget secara terus-menerus dapat menyebabkan ketergantungan, yang membuat anak sulit lepas dari perangkat tersebut.

4. Gangguan Tidur
   Paparan layar gadget sebelum tidur dapat mengganggu pola tidur anak, yang berujung pada kelelahan dan kurangnya konsentrasi di kelas.

5. Kurangnya Interaksi Sosial
   Anak-anak yang terlalu sering menggunakan gadget cenderung kurang berinteraksi langsung dengan teman atau keluarga, sehingga kemampuan komunikasi dan empati mereka juga dapat terganggu.

---

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline