Drama kolosal saat ini sedang on fire alias sedang menjadi tontonan yang cukup menarik bagi sebagian besar penikmat sinetron Indonesia. Ditahun 90-an hingga sekitar 2002, kalo gak salah sih. Sinetron sejenis ini era tersebut di kuasai oleh Genta Buana Paramitha yang merupakan PH spesialis sinetron kolosal salah satunya "Tutur Tinular".
Namun, di era sekarang hampir setiap PH disetiap stasiun TV swasta mampu memproduksi sinetron seperti ini, bahkan kejar tayang, yaaaa... Meskipun terlihat mereka sangat memaksaan dan kadang menjadi tidak menarik. Coba liat aja setting lokasi/tempat pengambilan gambar, terlihat sangat tidak menarik karena kebanyakan pohon yang dipakai hanya ditancapkan begitu saja sehingga terlihat layu dan pengambilan gambar saat bertarung hanya disitu saja.
Namun, beberapa hari tepatnya hari senin ada satu sinetron kolosal yang cukup menarik dan saya merasa ingin menontonnya. "Si Buta Dari Lembah Hantu". Yah sebuah sinetron kolosal di Indosiar yang diproduksi oleh ASP.
Sinetron ini sangat menarik menurut saya, karena pemilihan lokasi pengambilan gambar yang tepat, sehingga mampu menyampaikan kepada pemirsa apa yang sedang terjadi dalam cerita sinetron tersebut. Selain itu kostum/busana yang dipakai oleh pemain tidak terlalu berlebihan sehingga tidak terlihat mau pergi kondangan. Hehe.
Semoga "Si Buta Dari Lembah Hantu" bisa menjadi alternatif tontonan bersama keluarga.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H