Lihat ke Halaman Asli

Workshop Unite for Safety

Diperbarui: 24 Juli 2024   22:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Workshop Unite For Safety adalah kegiatan yang diadakan Antariksa Universitas Aisyiyah Yogyakarta berupa social movement untuk menumbuhkan kepedulian masyarakat dalam keselamatan berkendara. Kegiatan ini dilaksanakan pada Sabtu, 20 Juli 2024 di Hall Baroroh Baried Gedung Siti Walidah UNISA Yogyakarta dengan mengundang pemateri dari Casual Riding Influencer, Ditlantas Polda DIY, dan Astra Motor Yogyakarta. 

Acara ini diadakan karena banyaknya pelanggaran berkendara seperti kebut-kebutan dan melawan arah khususnya di ring road barat, selain itu angka kecelakaan yang ada di ring road barat juga meningkat bahkan sampai menelan korban.

Perwakilan Ditlantas Polda DIY, Ibu Widya menindaklanjuti banyaknya kecelakaan yang terjadi dengan melakukan kerja sama bersama polisi lalulintas Sleman untuk mengatasi hal ini, Selain itu sosialisasi juga dilakukan secara langsung maupun lewat sosial media untuk mengedukasi masyarakat dan mengurangi bukaan yang ada dijalan untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan.

MasRang sebagai riding influencer menjelaskan hal yang penting dalam berkendara adalah attitude. Kita harus peka dalam berkendara tidak hanya bisa mengendarainya saja, tidak hanya itu kelengkapan atribut kita saat berkendara juga penting seperti memakai helm dan jaket. MasRang juga menjelaskan tentang modifikasi yang baik agar tidak merugikan pengendara lain yaitu modifikasi yang sesuai keamanan saja tidak merubah sparepart seperti lampu yang terlalu mengarah keatas yang mengganggu penglihatan pengendara lain yang bisa menyebabkan kecelakaan.

Pemateri terakhir yaitu M Ali Iqbal selaku perwakilan dari Astra Motor Yogyakarta, beliau menjelaskan ada beberapa penyebab kecelakaan yaitu ceroboh terhadap lalu lintas dari depan, gagal menjaga jarak aman, ceroboh saat belok, melampaui batas kecepatan, dan ceroboh saat mendahului. Selain harus menjaga keselamatan diri, kendaraan kita juga harus dijaga kesehatannya dengan ganti oli dan servis rutin agar mengurangi resiko kerusakan kendaraan yang bisa menjadi penyebab kecelakaan.

Social Learning Theory dapat dihubungkan dengan safety riding yaitu pemodelan perilaku, individu cenderung meniru perilaku yang mereka lihat terutama dari orang-orang yang mereka segani dan hormati. Dalam acara tentang safety riding dapat memanfaatkan hal ini dengan menampilkan tokoh publik atau influencer yang mempraktikkan kebiasaan berkendara yang aman. Hal ini sudah dilakukan dengan mengundang narasumber seperti Ditlantas Polda DIY, MasRang sebagai influencer, dan M Ali Iqbal dari Astra Motor Yogyakarta.

 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline