Lihat ke Halaman Asli

Ferdyan Aryo Noviyanto

Universitas Sebelas Maret

Dukung UMKM, Mahasiswa KKN UNS Adakan Sosialisasi Aplikasi Digital di Kampung Margomulyo, Banyuanyar

Diperbarui: 8 Agustus 2023   21:50

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Penulis

Surakarta - Tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Sebelas Maret  (UNS) Surakarta Kelompok 3, selenggarakan program sosialisasi untuk pengembangan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kampung Margomulyo, Banyuanyar, Surakarta.

Program yang bertajuk "Sosialisasi untuk Pengembangan UMKM" dilaksanakan dengan kunjungan langsung ke pelaku UMKM di lingkungan RW 01 Banyuanyar pada Kamis, 3 Agustus 2023. Tim KKN UNS membantu pengusaha lokal dengan memberikan bimbingan menggunakan Modul Aplikasi UKM/UMKM. Modul ini mencakup Aplikasi Pencatatan Keuangan (Akuntansi UKM dan Buku Warung) , Aplikasi Branding (GMaps), dan Aplikasi Pembayaran (QRIS), yang diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi perkembangan bisnis.

Sosialisasi mengenai pentingnya pencatatan keuangan kepada warga memiliki implikasi yang berarti dalam membangun kesadaran akan manajemen keuangan yang bertanggung jawab. Proses pencatatan ini membantu masyarakat mengenali pola pengeluaran yang kurang efisien atau kurang penting, yang pada gilirannya mendorong masyarakat untuk membuat pilihan finansial yang lebih cerdas. Selain itu, pencatatan keuangan juga memungkinkan warga untuk memiliki pandangan yang jelas tentang kemajuan finansial dari waktu ke waktu, membantu merencanakan masa depan dengan lebih baik, serta meminimalkan risiko utang yang tidak terkendali. 

Pengenalan QRIS sebagai bentuk pembayaran digital akan mendorong warga untuk bertransaksi dengan lebih efisien, mengurangi ketergantungan pada uang tunai, dan memperkuat ekosistem pembayaran yang aman serta transparan. Dengan meningkatnya transparansi dalam urusan keuangan, masyarakat akan lebih mampu menghindari kesalahan pencatatan dan konflik internal. Dengan masyarakat yang teredukasi tentang pemanfaatan QRIS dan pencatatan uang, maka dapat merangsang pertumbuhan ekonomi yang lebih stabil dan inklusif serta mengurangi risiko kejahatan keuangan melalui peningkatan kesadaran akan keamanan transaksi.

Salah satu pelaku UMKM, Ibu Lasiyem memberikan tanggapan "Terimakasih mbak, sampun didamelke peta. Mengko nek aku ning pasar gari kondo nek omahku ono ning peta jenenge Warung Mbah Lasiyem."

Sunu Setiawan, Ketua Kelompok KKN UNS Surakarta Kelompok 3, menyatakan, "Kami senang dapat berkontribusi dalam mendukung UMKM di Kampung Margomulyo Banyuanyar. Melalui program sosialisasi ini, kami ingin memperkenalkan aplikasi-aplikasi digital yang dapat membantu para pelaku UMKM meningkatkan bisnis mereka."

Dari kegiatan ini diharapkan program sosialisasi ini dapat memberikan dampak yang signifikan bagi para pelaku UMKM di Kampung Margomulyo Banyuanyar dan membuka peluang baru dalam mengembangkan bisnis. 

Dokumentasi Penulis

Dokumentasi Penulis

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline