Majasem, Kendal, Kabupaten Ngawi (23/08/2022). Saat ini, sampah menjadi salah satu permasalahan yang krusial bagi masyarakat Dusun Jatisari.
Tidak adanya sarana dan prasarana yang memadai untuk pengelolaan sampah membuat masyarakat seringkali membuang sampah sembarangan, sehingga membuat lingkungan menjadi kotor. Sampah yang dibuang ke selokan maupun ke jalanan juga seringkali menimbulkan penyumbatan pada aliran air, sehingga ketika hujan, air akan meluap.
Kondisi tersebut membuat mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Sebelas Maret (UNS) kelompok 263 memilih untuk mengadakan program penataan lingkungan berupa kerja bakti bersama masyarakat Dusun Jatisari dan pengadaan sarana & prasarana untuk kebersihan lingkungan Dusun Jatisari berkaitan dengan permasalahan sampah.
Sarana & prasarana yang disediakan oleh mahasiswa KKN UNS 263 untuk warga Dusun Jatisari berupa buis sampah (gorong-gorong) dan tempat sampah organik & an-organik. Dalam menyelenggarakan program kerja ini, tim KKN UNS 263 bekerja sama dengan karang taruna Dusun Jatisari.
Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Minggu, 21 Agustus 2022, dimulai dengan kerja bakti pada pukul 07.00. Seluruh warga Dusun Jatisari bergotong-royong membersihkan lingkungan Dusun, terutama lingkungan sekitar rumahnya masing-masing.
Bapak-bapak bersama-sama mencangkul tanah dan sampah yang berada di kiri-kanan jalan utama yang menutupi saluran air, sementara ibu-ibu bersama-sama mencabuti rumput dan menyapu jalanan. Mahasiswa tim KKN UNS 263 membantu dengan mengumpulkan sampah-sampah yang berserakan di sekitar lingkungan Dusun Jatisari dan membantu mencabuti rumput liar di sekitar jalanan.
Kerja bakti selesai sekitar pukul 08.15 dilanjutkan dengan penempatan buis sampah (gorong-gorong) dan tempat sampah organik & an-organik di titik-titik tempat yang telah ditentukan di sepanjang jalan utama Dusun Jatisari, pengecatan buis sampah (gorong-gorong) oleh para mahasiswa KKN, serta sosialisasi singkat tentang pentingnya membuang sampah pada tempatnya. Seluruh kegiatan selesai pada pukul 10.15.
Bapak Suyadi, selaku Kepala Dusun Jatisari juga berharap dengan adanya tempat sampah & buis sampah (gorong-gorong), warga Dusun Jatisari kedepannya akan lebih bisa menjaga lingkungan dengan membuang sampah pada tempatnya.