KKN Back to Village 3: Upayakan Peningkatan Literasi Budaya di Kalangan Anak
Kegiatan Kuliah Kerja Nyata atau KKN Universitas Jember dilakukan pada tanggal 11 Agustus 2021 – 9 September 2021. Mengingat situasi yang masih dalam masa pandemi Covid – 19 KKN dilakukan di desa masing – masing. Kegiatan KKN berlokasi di Dusun Kepel RT 05 / RW 023, Desa Ampel.
Saya, Fenny Kurniawati selaku mahasiswa, melalui KKN Back to Village 3 dengan tematik “Program Literasi Desa Pada Masa Pandemi Covid – 19, berupaya untuk meningkatkan literasi budaya di kalangan anak. Mahasiswa sebagai bagian dari masyarakat turut berkontribusi dalam peningkatan literasi.
Melalui pemasukan materi literasi budaya dalam program kerja KKN, diharapkan mampu memberikan kontribusi untuk turut meningkatkan literasi budaya di kalangan anak dengan harapan anak memiliki wawasan terkait budaya serta dapat mengenali dan mencintai budaya sebagai identitas bangsanya.
Dalam membuat program kegiatan yang berkaitan dengan tematik KKN literasi. Pelaksanaan kegiatan KKN dilakukan dengan mengadakan pelatihan dan pendampingan kepada anak usia sekolah dasar. Kegiatan KKN dilakukan dengan memberikan pemahaman terkait pentingnya literasi kepada anak dan selanjutnya melakukan beberapa pelatihan.
Untuk pelatihannya sendiri yang pertama yaitu melalui puisi. Saya rasa di sini anak tidak asing dengan yang namanya puisi. Hal ini lantaran dalam kurikulum sekolah puisi juga masuk dalam pelajaran tematik. Sehingga di sini saya berinisiatif untuk memasukkan puisi sebagai salah satu upaya peningkatan literasi di kalangan anak.
Dalam kegiatannya media yang digunakan yaitu gambar yang bertema kearifan lokal. Pemasukan unsur kearifan lokal dalam puisi sangat membantu dalam memicu keingintahuan anak terhadap kearifan lokal yang disajikan dalam gambar.
Selain itu anak juga dituntut untuk berfikir kritis dalam penyusunan kosa kata dalam penulisan puisi. Dan juga mampu membacakan puisi hasil karyanya dengan penuh ekspresif.
Dalam pelatihan kedua anak diperkenalkan dengan cerita rakyat yang ada di nusantara. Hal ini sangat bermanfaat dalam peningkatan daya berfikir anak dalam menerjemahkan pesan moral terkandung dalam cerita rakyat tersebut.
Selain itu, anak juga lebih bertambah wawasan terkait pengetahuan tentang kedaerahan dimana asal tempat cerita rakyat tersebut berasal sehingga beragam pengetahuan didapat. Tak hanya itu, anak juga diajarkan cara menyampaikan cerita kembali yang sudah di dengar.
Kegiatan KKN dilakukan setiap hari secara berkala kecuali hari libur. Harapannya dengan adanya kegiatan tersebut anak terbiasa untuk membaca, menulis, dan berfikir kritis. Yang mana sebelumnya sudah diberikan pemahaman terkait pentingnya literasi.
Fenny Kurniawati / KKN 29 / Ampel / Dr. Rokhani, S., P., M. Si.)