Salah satu penyakit yang sangat umum di daerah perkotaan khususnya, yang terjadi di sekitar anus dan mengakibatkan kondisi yang sangat mengganggu aktifitas sehari-hari adalah wasir/ ambeien/ hemorrhoid. Wasir atau hemorrhoid adalah pembengkakan pembuluh darah di sekitar anus atau rektum yang umum terjadi, terutama di perkotaan, dan dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Kondisi ini bisa terjadi di dalam saluran anus (hemoroid internal) atau di luar anus (hemoroid eksternal). Gejala wasir dapat bervariasi tergantung pada lokasi dan tingkat keparahan pembengkakan.
Beberapa gejalanya seperti perdarahan saat BAB, nyeri, benjolan, gatal, atau lendir dari anus. Gejalagejala tersebut dapat pula terjadi pada beberapa penyakit di daerah anus lainnya seperti fistula, fissure, polyp, maupun tumor, sehingga pemeriksaan fisik dan penunjang diperlukan untuk memastikan diagnosis hemorrhoid yakni: inspeksi dan digital rectal examination (pemeriksaan palpasi lubang anus), serta endoskopi (anoskopi/ proktoskopi/ kolonoskopi).
Pengobatan untuk wasir dapat dilakukan dengan beberapa pendekatan yang tergantung pada tingkat keparahan gejala dan jenis wasir yang dialami:
1. Pengobatan konservatif (non-bedah):
a. Perubahan pola makan: Meningkatkan asupan serat dan cairan dapat membantu melunakkan feces dan mengurangi tekanan pada pembuluh darah di area anus.
b. Obat-obatan topikal: Krim atau salep yang mengandung kortikosteroid atau anestesi lokal dapat membantu mengurangi peradangan dan rasa sakit.
c. Obat-obatan oral: MPFF, diosmin-hesperidin, hydrosmin, calsium dobesilate adalah beberapa pilihan terapi oral
Mandi Sitz: Berendam dalam air hangat untuk meredakan gejala nyeri dan gatal.
2. Pembedahan (operasi):
a. Skleroterapi: Injeksi bahan kimia ke dalam pembuluh darah yang membengkak untuk membuatnya mengecil.
b. Ligasi pita karet (Rubber Band Ligation): Teknik ini melibatkan penempatan pita karet di sekitar dasar wasir internal untuk memutus pasokan darah, yang akan menyebabkan wasir menyusut dan hilang.