Pikiran penat, pikniklah ke pulau
Kepulauan Seribu favorit tempat piknik
Kepulauan seribu tidaklah seribu pulau
Kecil-kecil pulaunya tapi besar nilai bahari
Rame-rame wisata bahari
Letak Kepulauan Seribu tidaklah jauh dari Pulau Jawa namun masih termasuk wilayah DKI Jakarta. Jumlah kepulauan seribu sendiri tidaklah sampai seribu, hanya sekitar 342 pulau, termasuk pulau-pulau pasir dan terumbu karang yang bervegetasi maupun tidak. Pulau pasir dan terumbu karang itu sendiri berjumlah sekitar 158 pulau yang terlihat. Kepulauan Seribu menjadi salah satu andalan wisata bahari DKI Jakarta.
Pada tanggal 4-5 Agustus 2018 lalu, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu dan Suku Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kepulauan Seribu telah mengajak berbagai elemen masyarakat untuk menikmati dan merasakan wisata bahari di Kepulauan seribu.
Diikuti sebanyak 100 orang yang terdiri dari perwakilan Abang None Jakarta, Komunitas (Blogger, Vloger dan selebgram) dan siswa-siswi SMU di Jakarta. Tujuannya sebagai ajang promosi Kepulauan Seribu pada generasi muda sekaligus sebagai gugus depan pendongkrak wisata bahari di dunia digital.
Saat ini dunia digital berkembang dengan pesat dan sangatlah penting. Digital menjadi menjadi salah satu referensi bagi masyarakat untuk memilih suatu hal tak terkecuali dalam berwisata. Maka tak heran banyak perusahaan raksasa yang memanfaatkan media sosial sebagai branding perusahaan. Wisata bahari di Kepulauan Seribu sebagai branding wisata bahari yang diunggulkan oleh Jakarta.
'Land Mark' Pulau Onrust
Pada kesempatan pertama, Pulau Onrust sebagai pulau pertama yang dikunjungi. Onrust dalam bahasa Inggris yang berarti terburu-buru. Pulau ini pertama kali ditemukan oleh Bangsa Belanda sebagai tempat pengintaian sebelum menyerang Batavia dan juga tempat pembuangan tahanan pribumi. Penduduk setempat memanggil pulau ini sebagai pulau kapal karena pulau ini menjadi tempat persinggahan kapal.Di Pulau Onrust, terdapat tempat-tempat klasik instagramable menampilan bekas peninggalan jaman belanja seperti tempat tahanan, tempat makam dan museum dan tak ketinggalan land mark Onrust yakni bangunan kincir khas Belanda.
Pulau kedua sebagai objek wisata yang layak dikunjungi yakni Pulau Kelor dengan nama asli 'Kherkhof'. Pulau Kelor hanya memiliki satu bangunan berupa banteng Martello yang dulunya sebagai banteng pertahanan dari serangan Inggris.
Benteng ini rusak karena letusan dasyat Krakatau tahun 1883. Selain banteng dengan berbagai sudut pandang 'instagramable', terdapat pula keindahan pesisir pantai pasir putih. Di Pantai Kelor, sepandangan mata bisa melihat bangunan bertingkat pinggiran Jakarta.
Tari sambutan Pulau Ayer, penari dari karyawati pulau.
Pulau ketiga yang dikunjungi yakni di Pulau Ayer. Pulau ini merupakan salah satu pulau resort di Kepulauan Seribu. Pulau dengan luas sekitar dua hektar ini, memiliki tatanan yang cukup rapi dan bersih. Pulau Ayer dibuka pada saat Presiden Soekarno membebaskan Irian Barat sehingga untuk mengenangnya di Pulau ini semua ornamen bertema Suhu Asmat.Pulau Ayer menjadi tempat berlibur favorit baik dari dalam negeri maupun manca Negara. Untuk menuju ke Pulau ini hanya memerlukan sekitar 25 menit melalui Marina, Ancol. Di Pulau Ayer memiliki 33 buah 'Floating Cottage', 12 buah 'land cottage' dan 12 ruang hotel serta 10 tempat karaoke. Walau air pantai terlihat bersih namun wisatawan dihimbau untuk selalu menggunakan alas kaki ketika bermain air dikarenakan di pulau ini banyak bulu babi yang bisa melukai kulit.