Lihat ke Halaman Asli

Felix Sandya

S1 Kesmas Reguler 😊

Cyberbullying Victimazation dan Kesehatan Mental pada Remaja

Diperbarui: 26 Februari 2022   15:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Cyberbullying merupakan suatu tindakan menyakiti orang lain secara berulang kali menggunakan informasi dan teknologi komunikasi, seperti mengirim pesan pelecehan melalui teks atau internet, mengirim komentar meremehkan di jejaring sosial, mengirim gambar yang memalukan, mengancam atau mengintimidasi seseorang melalui elektronik. 

Cyberbullying menyebabkan kerugian secara psikologis, rasa sakit, penderitaan, dan terbukti memiliki dampak traumatis pada korban itu sendiri. Umumnya kelompok yang rentan menjadi korban cyberbullying adalah remaja. Lebih lanjut bahwa pada masa remaja adalah masa yang sangat rumit dan banyak resikonya. 

Salah satu perubahan yang sering dialami adalah perubahan sosial emosional, perubahan ini lebih berkaitan dengan perubahan suasana hati seperti merasa cemas, stres dan depresi. 

Dengan demikian ketidakstabilan emosi pada remaja menyebabkan remaja mudah mengalami perubahan suasana hati apabila menerima stimulus dari lingkungan yang mengganggu dan remaja tidak dapat menyelesaikannya dengan benar dan jelas. Cara mengatasi hal tersebut adalah :

  1. Mencari orang yang dapat dipercaya. 
  2. Blokir akun sosial media pelaku.
  3. Melapor pihak berwajib.
  4. Mengaktifkan mode filter komentar.
  5. Setting sosial media menjadi privat akun.



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline