Lihat ke Halaman Asli

Surat Terbuka untuk Pengendara Kendaraan Umum

Diperbarui: 17 Juni 2015   15:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Transportasi. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Wirestock

Surat terbuka untuk pengendara kendaraan umum di manapun berada, pastinya di Indonesia. Bingung banget dengan tingkah laku kalian yang suka banget asal dalam berkendara. Rasanya asik aja saat melakukan kesalahan, dengan alasan ngejar setoran,dll..dan memuaskan penumpang agar cepat sampai di tempat tujuan. Tapi, merusak banyak hal di jalan.

Berapa banyak orang atau pengguna jalan entah itu pejalan kaki, maupun pengendara kendaraan yang kesel banget dengan kalian. Bahkan pada saat operasi Zebra tahun 2014 saja, mereka seperti main "polisi maling" dengan polisi alias adu cepat. dan ini SALAH !!! Jadi, yang salah harus dirubah menjadi baik.

Semua orang di dunia sudah PASTI melewati jalan, entah itu cari makan dan kegiatan lainnya. Kalian pengendara angkutan umum, belajarlah tenggang rasa, berhenti pada tempatnya, menaikkan dan menurunkan penumpang juga pada tempatnya. Demikian juga penumpang, bisa tau diri untuk mengikuti aturan.

Memang diakui, bahwa menjadi supir angkutan tdk perlu pendidikan khusus, jadilah mulai dari kata yang keluar dan perbuatan yang ada ala kadarnya bahkan bisa dikatakan KURANG, bukan bermaksud menghakimi, itulah tugas bersama kita yang sadar akan hal itu berani menegor tingkah mereka dan HARUS ada tindakan TEGAS dari pemerintah tentang hal ini.

Mereka bisa dengan mudahnya berhenti sembarangan dengan posisi miring kiri atau kanan dan asik aja nunggu penumpang, padahal klakson sdh berbunyi sana sini...ya gitu itu yang membuat kesal !

Dengan alasan apapun, pada dasarnya manusia menyukai aturan, karena dengan aturan, kebebasan didapat. Silahkan mengartikan....

Untuk menciptakan kenyamanan di jalanan, kalian para pengendara kendaraan umum juga harus bisa menerapkan dalam kehidupan di jalan raya.

Terimakasih

Pk22.07

-kf's corner-




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline