Lihat ke Halaman Asli

Valuta Asing: Pengertian, Fungsi dan Contohnya

Diperbarui: 17 Oktober 2022   15:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Setiap negara pasti memiliki mata uang yang berbeda-beda. Ketika kita sedang melakukan perjalanan ke luar negeri, maka kita tidak bisa melakukan transaksi dengan mata uang rupiah.

Berikut adalah pengertian dari valas/valuta asing.

Valuta Asing adalah mata uang yang digunakan sebagai alat pembayaran transaksi perdagangan internasional. Valuta asing juga memiliki nilai kurs resmi dann tercatat dalam bank sentral dan sama persis dengan mata uang lainnya.

Fungsi valuta asing sebagai alat pembayaran transaksi perdagangan yang diakui secara internasional. Berikut adalah fungsi-fungsi valuta asing.

  • Sebagai penyedia kredit
  • Sebagai alat pembayaran internasional
  • Sebagai alat tukar internasional
  • Sebagai alat untuk memperlancar perdagangan internasional
  • Sebagai alat pengendali kurs
  • Untuk spekulasi
  • Untuk membatasi risiko

Contoh valuta asing

Ada beberapa hal yang memberikan dampak perubahan nilai kurs pada valuta asing. Isu-isu uang menjadi perbincangan, faktor internal dalam negeri, faktor domestic atau global menjadi penilaian bagi investor yang ingin melakukan investasi di dalam negeri.

Contoh valuta asing, dikelompokkan menjadi dua:

  • Hard Currencies

Hard currencies paling banyak ditransaksikan secara global. Mata uangnya adalah USD, EUR, JPY, HKD, SGD, CHF.

  • Exotic Currencies

Tidak ditransaksikan secara internasional dan bersifat local. Mata uangnya adalah IDR, THB, MYR, PHP.

Berikut adalah penjelasan pengertian, fungsi dan contoh dari valuta asing.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline