Indonesia baru saja menjadi tuan rumah Formula 1 Powerboat Race atau F1H2O untuk pertama kalinya pada 24-26 Februari 2023. Kompetisi kelas dunia ini akan diadakan di Danau Toba, danau vulkanik terbesar di tanah air. Dunia F1H2O adalah World Powerboat Championship yang diadakan di 39 negara sejak tahun 1984. Beberapa negara telah menjadi tuan rumah F1H2O Championship, antara lain Italia, Perancis, Portugal, Uni Emirat Arab, Arab Saudi dan China.
Sumatera Utara merupakan salah satu destinasi wisata unggulan Indonesia.Yang dimana Danau Toba merupakan salah satu Destinasi Wisata Prioritas Utama (DPSP) tentunya membutuhkan upaya lebih untuk menarik wisatawan domestik maupun mancanegara untuk berkunjung. Selain itu, pemerintah mendorong wisatawan domestik melakukan perjalanan hingga 1,3 miliar perjalanan pada 2023.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut B. Panjaitan menjelaskan pemilihan Danau Toba sebagai tempat kompetisi F1H2O menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia telah berhasil,sarana dan prasarana untuk menyelenggarakan kompetisi kelas dunia. “Saya tidak pernah bosan mengatakan bahwa sebagai negara besar, Indonesia akan maju jika semua pihak bekerja sama. Mulai dari negara, pemerintah daerah, swasta,hingga masyarakat. Jadi semuanya saling bahu-membahu dan dikelola secara bersama,” jelas Luhut.
Luhut B.Panjaitan juga mengungkapkan, penyelenggaraan even bertaraf internasional terbukti mampu mempromosikan destinasi wisata dan mendatangkan keuntungan ekonomi yang besar bagi daerah tempat destinasi wisata tersebut berada. Dengan diselenggarakannya F1H2O di Danau Toba, Luhut berharap ekonomi Masyarakat dan pariwisata di sekitarnya dapat tumbuh dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Ditunjuknya Danau Toba sebagai tuan rumah kompetisi F1H2O, diharapkan menjadi kesempatan untuk mempromosikan pariwisata di kalangan wisatawan global. Promosi ini semakin memperkuat posisi Danau Toba sebagai destinasi wisata penting baik secara nasional maupun internasional.Dan Pada akhirnya, hal ini akan meningkatkan jumlah wisatawan yang dapat berkontribusi pada pertumbuhan industri pariwisata lokal dan bermanfaat bagi lingkungan di sekitar Danau Toba.
Dari pemaparan di atas dapat disimpulkan bahwa acara ini diharapkan dapat meningkatkan perekonomian Sumut Semakin Maju, serta dapat meningkatkan Peluang besar,yaitu membuka lapangan kerja Bagi masyarakat sekitar Danau Toba, sehingga Kegiatan tersebut secara perlahan dapat pula mengatasi kemiskinan dan dapat meningkatkan pendapatan daerah secara maju.
