Politik sebagai bentuk organisasi dan pengaturan kehidupan manusia telah ada sejak manusia hidup dalam kelompok-kelompok sosial yang lebih besar. Secara historis, manusia telah terlibat dalam aktivitas politik sejak zaman kuno.
Sistem politik yang paling awal dapat ditelusuri kembali ke peradaban Mesir Kuno, Sumeria, dan Lembah Sungai Tigris-Efrat (sekarang wilayah Irak) sekitar 3.000 hingga 4.000 tahun SM. Pada masa itu, masyarakat mengorganisir diri dalam bentuk kerajaan atau negara kota yang dipimpin oleh seorang raja atau penguasa yang memiliki kekuasaan politik.
Kemudian, di Yunani Kuno, konsep demokrasi muncul di kota-kota negara seperti Athena pada abad ke-5 SM. Demokrasi Athena dikenal karena keterlibatan aktif warganya dalam proses pengambilan keputusan politik.
Di India Kuno, terdapat berbagai bentuk organisasi politik seperti kerajaan dan republik. Mahabharata dan Ramayana, dua epik yang terkenal di India, mencatat keberadaan kerajaan-kerajaan pada periode tersebut.
Selama sejarah manusia, berbagai bentuk organisasi politik muncul dan berkembang di berbagai belahan dunia, termasuk kerajaan, oligarki, monarki, republik, demokrasi, dan bentuk-bentuk lainnya. Setiap peradaban dan masyarakat memiliki sistem politiknya sendiri, yang berkembang seiring waktu melalui pengaruh budaya, agama, dan faktor-faktor lainnya.
Jadi, bisa dikatakan bahwa politik telah ada sejak manusia hidup dalam kelompok-kelompok sosial yang lebih besar, dan perkembangan sistem politik telah terjadi sepanjang sejarah manusia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H