Lihat ke Halaman Asli

Febriana Nitya

Hai, Sugeng Rawuh:)

"Buk, Aku Namplek"

Diperbarui: 19 Juli 2021   15:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hobi. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

" Buk, aku namplek"

 Ya, siapa sih yang ga tau dengan olahraga satu ini ? hampir semua manusia di bumi ini pasti tau dan pernah bermian olahraga satu ini. 

Bulutangkis adalah suatu olahraga yang menggunakan alat yang berbentuk bulat dengan memiliki rongga rongga di bagian pemukulnya, dan memeliki gagang, alat ini dikenal dengan nama raket yang dimainkan oleh dua orang atau dua pasangan yang saling berlawanan. 

Permainan ini terdiri dari dua kata yaitu, bulu dan tangkis. Secara harfiah, olahraga ini bias diartikan sebagai permianan yang dilkukan dengan cara menangkis bola bulu menggunakan raket. Bolanya sedniri merujuk pada kok yang memang terbuat dari bulu -- bulu hewan unggas.

Bulutangkis bisa dimainkan secara single atau double, single berarti sendirian sedangkan double dimainkan secara berdua atau berpasangan, bulutangkis terdiri dari kategori cowok serta wanita dan juga campuran, dimainkan disebuah lapangan indor agar angina tidak dapat mempengaruhi laju bola yang dipukul. 

Lapangan dibelah menjadi dua dan dibatasi oleh sebuah net, pemain memukul bola harus melewati net, dan terdapat wasit yang duduk disamping net seperti wasit pada permainan bola voli.

Olahraga bulutangkis ini juga adalah satau olahraga yang favorit di Indonesia, setiap turnamen Internasional olahraga bulutangkis selalu bias mengharumkan nama nama bangsa Indonesia. 

Olahraga bulutangkis Indonesia ini mempunyai pesaing ketat dari Negara lain seperti China, Jepang, Korea Selatan, juga Denmark. Indonesia hampir tidak pernah tidak mengiukuti kejuaraan atau turnamen dari kisaran tahun 1970-an hingga saat ini. 

Menurut yang saya abaca di Internet, tidak ada yang tahu asal mula olahraga bulutangkis ini tercipta. Akan tetapi banyak pendapat yang mengatakan bahwa buluntangkis ini sudah ada sejak zaman Mesir Kuno sekitar 2.000 tahun yang lalu.

Pengalaman saya dengan olahraga bulutangkis ini di awali pada saat saya duduk di kelas 4 SD sampai 6 SD. Pada waktu itu saya pernah mengikuti les bulutangkis yang ada di daerah saya, karena lingkungan saya juga lingkungan yang menyukai bulutangkis. 

Ayah saya adalah pemain bulutangkis di daerah saya, kaka saya yang laki -- laki juga pemain bulu tangkis dan pernah meraih kejuaraan pada lomba di kampusnya, ya kampus kaka saya adalah Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang sekarang juga menjadi kampus saya. Karena itulah saya memutuskan untuk juga ikut terjun dalam olahraga ini, selama 2 tahun saya mengikuti les tetapi kadang juga saya malas untuk berangkat. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline