Refleksi diri saya setelah mempelajari modul 1.1 sebagai berikut :
Saya menyadari benar bahwa kegiatan belajar mengajar saya sebelum mempelajari modul 1. 1 belum tepat, kenapa? Ada beberapa yang menurut saya belum tepat di antaranya adalah :
- KBM sebelumnya peran guru lebih dominan daripada murid,
- Pendidik juga kurang bisa memahami karakteristik peserta didiknya di dalam kelas,
- Suasana kelas yang kurang menyenangkan juga terjadi sehingga minat nak dalam belajar berkurang,
- Peserta didik juga kurang aktif dan kurang motivasi dalam KBM.
Mengingat KBM saya yang kurang tepat maka haruslah ada perubahan dari pemikiran dan perilaku saya terhadap KBM di kelas setelah mempelajari modul 1.1 seperti :
- Memberikan peserta didik kebebasan untuk memilih kegiatan yang sesuai dengan minat, bakat dan kreatifitasnya masing-masing
- Pembelajaran berpusat pada murid dengan memberikan stimulus agar peserta didik bisa lebih kreatif dan berfikir kritis
- Menghadirkan KBM dengan memilih model dan metode pembelajaran yang menyenangkan serta dapat bermain sambil belajar karena bermain adalah kodrat anak
- Menghargai setiap karakteristik belajar anak serta memberikan reward atau apresiasi kepada peserta didik agar lebih termotivasi dalam belajar.
Penerapan pemikiran KHD di dalam kelas yang harus segera saya terapkan antara lain :
- Tidak lagi menuntut tapi menuntun karena sebagai pendidik kita menerapkan sistem among
- Pembelajaran yang sesuai kodrat anak yaitu kodrat alam dan kodrat zaman
- Pembelajaran yang mengutamakan budi pekerti
- Merancang pembelajaran yang menarik dan menyenangkan dengan melibatkan peserta didik
- Menerapkan konsep merdeka belajar dan mengintegrasikan setiap pembelajaran dengan pencapaian profil pelajar pancasila
Kesimpulan : Ada banyak hal dasar pemikiran KHD yang baik dan segera saya terapkan di sekolah maupun di kelas seperti contoh anak itu terlahir bukan seperti kertas kosong yang kita dengan seenaknya menggambar/mewarnainya namun anak terlahir dengan garis samar-samar sehingga bagaimana kita menuntun garis itu menjadi lebih jelas sesuai minat, bakat, potensi dan keunikan anak.
Pendidikan bukan hanya untun menuntut ilmu saja tapi kita memberikan suri tauladan menuntun mereka untuk berbudi pekerti luhur dan memiliki profil pelajar pancasila.Sejatinya pendidikan adalah memuliakan manusia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H