Di desa TOLOTIO, terdapat masalah yang meluas di masyarakat terkait penyakit DBD.
Salah satu staf desa TOLOTIO mengemukakan bahwa tingginya kasus penyakit DBD di desa tersebut disebabkan oleh demam berdarah dengue yang disebabkan oleh virus dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Dalam beberapa tahun terakhir, kasus DBD semakin meningkat di desa TOLOTIO karena cuaca hujan yang berkepanjangan menyebabkan genangan air yang menjadi tempat berkembang biak nyamuk. Pola hidup masyarakat yang tidak teratur serta pembuangan sampah sembarangan juga ikut berperan dalam masalah tersebut.
menurut data dari kementerian kesehatan,jumlah kasus DBD diindonesi mingkat tajam, terutama pada musim penghujan.penyebaran penyakit ini di perparah oleh kurangnya kesadaran masyrakat tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.sampah menumpuk dan genangan air menjadi temapt ideal bagi nyamuk untuk berkembng biak.
Isu yang dihadapi di
desa tersebut tidak hanya terkait dengan DBD, melainkan juga masalah ketidakmerataan bantuan sosial di Desa Tolotio. Salah seorang warga desa, yaitu Ibu Elfi Dunggio, menyatakan bahwa bantuan sosial di desa Tolotio tidak merata, hanya beberapa dusun tertentu yang menerima bantuan tersebut. Alasannya, Ibu Elfi tidak mendapatkan bantuan sosial karena jumlah penduduk di dusun tempat tinggalnya sedikit.masalah distribusi bansos kerap terjadi karena kurangnya koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah." ada gap dalam pelaksanaan di lapangan, baik dari sisi data penerima maupun mekanisme distribusinya.ini membuat masyarakat yang seharusnya mendapat bantuan justru terabaikan
peningkatan kesadaran, penguatan program kesehatan masyarakat, dab perbaikan tata kelola bansos menjadi kunci untuk melawan penyakit ini sekaligus meringankan beban masyarakat sekitar.
Dosen Pengampuh:Muziatun S.pd,M.app,Ling,PhD
Kelompok 1
Fazri Arsyad (281424025)
Warista (281424042)
Fitriani Malatia (281424040)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H