Lihat ke Halaman Asli

Berita Sampah, Jangan Dibaca!

Diperbarui: 25 Juni 2015   00:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dengan meraba-raba beberapa sampel gorengan FORMALIN (Forum Masyarakat Anti Aliran Lain) salah satunya adalah olahan tangan sang Aset, Adi Supriadi cs. Maka selayaknya kita semua mengucapkan terimakasih kepada intelektual-intelektual unggulan tanah air yang senantiasa menghadang ekstremisme ANTI kebhinekaan, seperti, Dien Syamsudin, Said Aqil Siradj, Azyumardi Azra, Komaruddin Hidayat, Anies Baswedan, Yudi Latief dan nama-nama yang dipentung dengan kafir liberal, sekuler dan sesat.

Orang-orang yang disesatkan oleh FORMALIN, sejatinya adalah mereka yang akan menaruh badan membersihkan citra ulama & intelektual yang sudah kadung dicemari musuh-musuh kebhinekaan. Dan, musuh sejati NKRI adalah musuh kebhinekaan. Musuh kebhinekaan adalah pembenci perbedaan, yaitu FORMALIN.

Mereka, anggota FORMALIN cuma bisa teriak-teriak di situs-situs "porno" milik mereka sendiri. Katanya mereka "marah" ketika Nabi dihina, tapi juga marah ketika Nabi diperingati kelahirannya.

Duh, katanya benci Amerika, tapi juga benci kepada mereka yang dibenci Amerika. Mereka membantah dituduh sebagai agen zionis. Maka yang lebih pas, mereka memang agen Saudis Wahabis.

Ada yang lain? :D

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline