Lihat ke Halaman Asli

Faza Azizah

Mahasiswa

Mahasiswi KKN Undip Bantu Remaja Desa Babakan Hadapi Pubertas dan Cegah PMS

Diperbarui: 31 Juli 2023   09:59

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Ds. Babakan, Kec. Bodeh (19/07/23). Dunia remaja adalah puncak awal timbulnya gejolak cinta yang dirasakan oleh hampir setiap remaja yang mengalami pubertas. Rasa cinta yang dirasakan oleh tiap remaja ini merupakan salah satu perubahan psikologis normal yang menandakan terjadinya perkembangan dan pematangan dalam individu suatu remaja. Selain perubahan psikologis, remaja juga sebagaimana mestinya akan mengalami beberapa perubahan pada fisik. Hal tersebut menjadi salah satu tanda terbentuknya sebuah kesiapan individu seorang remaja untuk memasuki tahap dewasa, khususnya yaitu perubahan pada organ reproduksinya. Namun, tak sedikit permasalahan muncul akibat kurangnya pemahaman terkait pendidikan seksual terhadap remaja dan dapat mengarah kepada beberapa tindakan penyimpangan, seperti salah satu contohnya yaitu seks bebas. Hal ini pun diperkuat oleh kondisi aktual yang disampaikan oleh Bapak Kustoni, selaku Kepala Desa Babakan, terkait kasus sepasang remaja yang baru-baru ini ditemukan hampir melakukan kegiatan penyimpangan. Oleh karena itu, salah satu Mahasiswa KKN TIM II Undip yang berasal dari Fakultas Kedokteran melaksanakan kegiatan edukasi terkait pendidikan seksual dengan harapan dapat meningkatkan kesadaran Remaja Desa Babakan akan pentingnya pemahaman pendidikan seksual sejak terutama tentang pubertas dan pentingnya menjauhi tindakan penyimpangan untuk mencegah adanya penyakit menular seksual (PMS).

Program edukasi ini dilaksanakan pada Hari Rabu, 19 Juli 2023 yang bertempat di Balai Desa dimana sasaran dari program ini adalah remaja di Desa Babakan dengan umur berkisar antara 10-15 tahun. Program ini berlangsung bersamaan dengan kegiatan Posyandu Remaja yang diadakan setiap satu bulan sekali di balai desa. Melalui program ini, harapannya remaja di Desa Babakan dapat lebih sadar akan pentingnya menjauhi seks bebas yang dapat menjadi salah satu penyebab rusaknya masa depan akibat dari salahnya seorang remaja memaknai cinta. Selain itu juga, diharapkan remaja dapat memahami bahwa pubertas merupakan salah satu tahapan normal yang akan dilalui oleh setiap individu sebagai salah satu bentuk pendewasaan diri. Dengan meningkatkan pemahaman tentang pentingnya menjauhi kegiatan penyimpangan tersebut, penyakit menular seksual (PMS) pun dapat dicegah. 

Dokpri

Kegiatan edukasi mengenai pendidikan seksual ini dikemas dalam bentuk penyuluhan menggunakan media leaflet dan presentasi yang dihadiri oleh 35 remaja yang rata-rata berusia 14-15 tahun. Dalam kegiatan ini, remaja diajak untuk berani menceritakan terkait pengalaman pribadi seputar cinta yang pernah mereka alami dan memberikan contoh konkret dari bentuk penyimpangan sosial akibat salah memaknai cinta. Diberikan pula penjelasan beserta contoh nyata mengenai penyakit-penyakit apa saja yang akan timbul apabila seseorang tidak menjauhi kegiatan-kegiatan penyimpangan sosial, seperti contohnya adalah Herpes genitalis, Sifilis, AIDS, dll.  Harapannya, setelah dilakukannya kegiatan penyuluhan ini, remaja di Desa Babakan tidak menganggap pembahasan seputar seks dan kesehatan reproduksi merupakan suatu hal yang tabu dan lebih sadar akan pentingnya menjauhi segala tindakan yang dapat mengarah kepada kegiatan penyimpangan. Tidak hanya itu, namun harapannya Remaja Desa Babakan juga dapat lebih paham dan peduli akan  kebersihan area reproduksi sebagai salah satu upaya untuk mencegah penyakit-penyakit yang berkaitan dengan organ reproduksi dan penyakit menular seksual (PMS). 

Penulis: Faza Azizah Sakinah (Fakultas Kedokteran)

DPL: Ir. Bambang Sulistiyanto M.Agr.Sc., Ph.D., IPU; Yanuar Yoga Prasetyawan, S.Hum., M.Hum.; Faradhina Azzahra, S.T., M.Sc

Lokasi: Desa Babakan, Kecamatan Bodeh, Kabupaten Pemalang. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline