Lihat ke Halaman Asli

Faza Arrusyda

Mahasiswa Universitas Airlangga

Menelisik Kesuksesan HoYoverse, Developer Spesialis Game Fantasi

Diperbarui: 28 Mei 2024   14:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

HoYoverse.

Developer indie HoYoverse tercatat mulai meraih keuntungan mencapai Rp57,4 triliun pada tahun 2022, yang mana jumlah ini telah mengalahkan perndapatan perusahaan besar seperti Capcom dan Ubisoft. HoYoverse booming setelah perilisan game Genshin impact pada akhir tahun 2020. Segera setelah perilisannya, Genshin Impact berhasill meraih 3 penghargaan sekaligus pada Google Play Awards pada nominasi "Best Game of 2020", "Users' Choice" dan "Best Innovative Games". Genshin Impact menarik perhatian banyak gamers karena gameplay dan plot story yang menarik, dilengkapi dengan visual karakter serta dunia fantasi open world yang penuh dengan petualangan.

Setelah meraih kesuksesan luar biasa dengan Genshin Impact, HoYoverse merilis game RPG (Role Playing Game) baru pada April 2023 kemarin yang tidak kalah dari game pendahulunya, yaitu Honkai: Star Rail. Sedikit berbeda dengan Genshin Impact yang termasuk jenis game open world, Honkai: Star Rail hadir dengan konsep semi open world. Kesuksesannya dengan game Genshin Impact tentunya membuat para gamers mengantisipasi game baru yang dikembangkan developer asal Tiongkok ini dan benar saja, HoYoverse sekali lagi meraih kesuksesan besar dengan perilisan game terbarunya. Bak Sejarah terulang, pada tahun yang sama dengan tahun perilisannya, Honkai: Star Rail juga berhasil membawa pulang 3 penghargaan bergengsi yaitu Google Play Best of 2023 nominasi Best Game, iPhone Game of the Year 2023, dan The Game Award (TGA) 2023 nominasi Best Mobile Game.

Telah berdiri sejak tahun 2012 dengan nama miHoYo, perusahaan ini didirikan oleh 3 mahasiswa Shanghai yang berfokus mengembangkan game bertemakan anime. Game pertama yang dikembangkan developer ini yaitu FlyMe2theMoon yang rilis pada platform mobile pada tahun 2011. Game ini menjadi awal dari "Honkai Series", yaitu seri game multiverse HoYoverse dengan plot cerita yang saling berkaitan. Multiverse HoYoverse menjadi fokus cerita dari game-game yang dikembangkan oleh miHoYo dan makin familiar di kalangan gamers beberapa tahun ke belakang melalui perilisan game Honkai Impact 3rd pada tahun 2016.  Barulah setelah perilisan Genshin Impact, nama HoYoverse dengan visi mereka "Tech Otakus Save The World" semakin dikenal tidak terbatas pada gamers saja tetapi hingga khalayak umum.

Honkai Impact 3rd, Genhsin Impact, Honkai: Star Rail, Zenless Zone Zero. credits: HoYoverse

Seakan tidak ingin turun dari takhta kesuksesannya, HoYoverse terus berinovasi mengembangkan game baru. Bahkan saat ini gamers sedang menunggu perilisan game terbaru HoYoverse, Zenless Zone Zero yang telah membuka telah membuka fase closed beta test dan direncanakan rilis secara global pada tahun 2024 ini.  Dengan game barunya yang akan segera rilis serta game-game sebelumnya yang masih menjadi favorit para penggemar, HoYoverse diperkirakan akan terus berkembang menjadi salah satu perusahaan game terbesar di Tiongkok yang bahkan dapat melampaui Tencent dan NetEase.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline