Pengaruh Karies Gigi pada Kehidupan Anak Sekolah Dasar

Mulut adalah gerbang utama masuknya makanan kedalam tubuh. Oleh karena itu, Kesehatan gigi dan mulut mencerminkan Kesehatan secara umum, karena Kesehatan mulut akan berpengaruh terhadap kesehatan tubuh. Rongga mulut yang bersih dan sehat juga memungkinkan seseorang untuk berkomunikasi secara efektif, makan berbagai jenis makanan tanpa takut adanya rasa sakit pada gigi dan mulut, serta dapat percaya diri menjalani kehidupan sosial.

Salah satu penyakit gigi dan mulut adalah karies gigi. Karies gigi adalah penyakit jaringan keras gigi, yaitu email, dentin, dan sememtum yang disebabkan oleh aktivitas suatu jasad renik dalam suatu karbohidrat yang dapat diragikan. Apabila dibiarkan karies gigi dapat menimbulkan komplikasi seperti timbulnya peradangan gusi, abses pada jaringan gusi dan otot, sehingga tidak bisa membuka mulut.

Indonesia merupakan salah satu negara dengan kasus karies gigi tertinggi yang dialami oleh anak sekolah dasar. Pada anak sekolah dasar, adanya masalah pada gigi dan mulut merupakan hal yang fatal. Permasalahan gigi dan mulut, khususnya karies akan mengganggu keseharian anak-anak. 

Tidak hanya menimbulkan rasa sakit, akan tetapi juga akan menyebarkan virus infeksi ke bagian tubuh lainnya sehingga menurunkan produktivitas. Jal ini tentu saja berdampak pada frekuensi kehadiran anak di sekolah, mengganggu konsentrasi belajar, dan akan memengaruhi nafsu makan anak sehingga dapat berdampak ke asupan gizi yang masuk ke dalam tubuh anak. Oleh karena itu, sangat penting bagi orangtua untuk memperhatikan kesehatan gigi dan mulut anak.