Lihat ke Halaman Asli

Nela Fawaida

Semangat

Puisi | Derai Piluku

Diperbarui: 20 April 2020   14:38

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Deraian Piluku
Oleh : Nela Fawaida

Walau raga letih merintih
Kian mata buram mencekam
Jejangkrik meringkik
Angin sepoi menyatu haru


Mengundang rindu dari ricik air hujan
Selimutiku pada sepertiga malam
Mengalun tasbih
Menjemput ribuan doa


Membeku harmoni sujud
Bernada seiring tumpahnya air mata
Terus mencair
Disengap syi'ir Ibnu Malik


Terkurung desir ayat suci
Senyapkan kata yang membara
Mohonkan ampun setumpuk dosa


Menyerapi setiap derai pada Sang Pujaan merenda asa
Menabung harap bagi terampunnya dosa.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline