(Malang, 15/07/2021), Perpustakaan merupakan salah satu fasilitas desa yang berfungsi sebagai wadah untuk meningkatkan ilmu pengetahuan dan wawasan, khususnya untuk anak-anak dan masyarakat pada umumnya. Hingga saat ini banyak desa yang telah mendirikan fasilitas perpustakaan ini, salah satunya di Desa Gading Kembar, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang. Sayangnya, fasilitas perpustakaan di desa tersebut kurang berjalan dengan baik bahkan terbengkalai begitu saja sejak 2019.
Kelompok mahasiswa KKN Desa Gading Kembar Universitas Negeri Malang di bawah bimbingan Ibu Nonny Aji Sunaryo S.Pd., M.Par berupaya untuk menggerakkan kembali perpustakan yang sudah lama vakum. Fakta yang didapatkan setelah mewawancarai Bapak Bukhori. selaku kepala dusun Gading Desa Gading Kembar Kecamatan Jabung Kabupaten Malang, alasan vakumnya perpustakaan dikarenakan kurangnya sumber daya manusia. "Sudah lama dibiarkan seperti ini karena kurangnya SDM pengurus perpustakaan dik, sejak 2018. Karang taruna disini juga tidak aktif jadi benar-benar tidak ada yang mengelola " jelas Bukhori
Dengan fakta tersebut, tim KKN UM Gading Kembar berupaya untuk mengaktifkan Kembali dan melakukan revitalisasi perpustakaan di Desa Gading kembar Kecamatan Jabung Kabupaten Malang dengan merapikan, menghias dan membuka perpustakaan kembali serta menggalang donasi berupa buku bacaan dengan memanfaatkan media sosial. Adapun buku-buku yang terkumpul berupa buku bacaan, pelajaran sekolah untuk siswa tingkat SD-SMA, agama, novel, dan buku edukatif lainnya. Selain itu tim KKN UM Gading Kembar juga mengadakan kegiatan-kegiatan yang melibatkan anak-anak di desa tersebut.
Proses pembuatan dan peletakan hiasan perpusdes bersama anak-anak Desa Gading Kembar (dokpri)
Salah satu kegiatan yang dilakukan adalah kegiatan pembelajaran kreatif dengan anak-anak. Pembelajaran yang dilakukan dalam setiap pertemuan memiliki tema yang berbeda-beda. Pada pertemuan pertama kelas kreatif dengan berbincang dan bermain mini games dengan tema terbentuknya hujan, sedangkan pada pertemuan kedua dengan membuat hiasan dinding yang terbuat dari kertas asturo. Kedepannya hiasan tersebut akan di tempelkan pada dinding perpustakaan untuk menambah nilai estetika serta menarik kunjungan masyarakat untuk datang ke perpustakaan.
Kegiatan ini berlangsung selama tiga minggu sejak hari selasa (14/6) sampai tanggal (3/7). Salah satu peserta bernama Sherly, warga Desa Gading Kembar RT 01 RW 02 Kecamatan Jabung Kabupaten Malang mengaku senang dengan dibukanya perpustakaan dan diadakannya beragam kegiatan. "Iya mas senang banget ada kegiatan ini, seru bisa belajar dan berkreasi bareng temen-temen apalagi tempatnya sekarang bagus" ucap Sherly.
Bagian dalam perpustkaan setelah dihias dan ditata ulang (dokpri)
Menurut keterangan Pak Saiful warga RT 01 RW 02 menyebutkan senang dengan dibukanya kembali perpustakaan desa karena dinilai dapat memberikan kegiatan yang positif untuk anak-anak dan berharap semoga dapat senantiasa memberikan manfaat pada warga.