BALETBARU - (25/08/2022) Mahasiswa KKN kelompok 212 melakukan Verval DTKS di Desa Baletbaru serta didampingi oleh perangkat desa dan ketua RT/RW. DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial) merupakan suatu data induk yang mengandung informasi sosial, ekonomi, dan demografi masyarakat. Data induk tersebut digunakan oleh pemerintah dalam menetapkan sasaran program perlindungan sosial dan penanggulangan kemiskinan yang didasarkan pada UU Nomor 13 Tahun 2011 tentang Penanganan Fakir Miskin.
Dalam waktu yang singkat yaitu kurang lebih 30 hari, kami melakukan verval terhadap kurang lebih 1542 KK yang tercatat dalam aplikasi DTKS. Kegiatan verval tersebut dilaksanakan pada pukul 08:00 – 14:00. Pada minggu pertama - kedua, verval dilakukan di Dusun Sumbergayam dan minggu ketiga – keempat verval dilakukan di Dusun Krajan. Mahasiswa KKN-K telah berupaya maksimal untuk mendapatkan data yang valid terhadap KK yang telah terkumpul agar pemerataan bantuan menjadi lebih tepat sasaran.
Dari kegiatan verval tersebut, kelompok kami seringkali menemukan kasus seperti warga yang secara kasat mata tidak layak mendapatkan bantuan namun terdaftar di aplikasi DTKS dan sebaliknya, ditemukan kasus warga yang layak mendapat bantuan namun tidak terdaftar di aplikasi DTKS. Selain itu, berdasarkan wawancara yang telah kami lakukan, sering kali ditemukan kasus keluhan warga akan keterlambatan datangnya bantuan hingga berbulan-bulan padahal mereka telah terdaftar di salah satu program bantuan seperti PKH, BPNT, atau BLT. Hal tersebut tentu menjadi dilema sosial yang perlu dientaskan dengan segera oleh pemerintah demi terwujudnya kesejahteraan sosial di seluruh masyarakat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H