Lihat ke Halaman Asli

Fauzul Zalikal Akbar

Universitas Jember

Partisipasi Kelompok 212 KKN Kolaboratif dalam Rangka Menyukseskan Program DTKS dan Menggali Potensi Desa

Diperbarui: 31 Juli 2022   17:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kelompok KKN K 212 bersama DPL/dokpri

Pada hari sabtu tanggal 23 Juli 2022, Bupati Jember Ir. H. Hendy Siswanto resmi membuka KKN Kolaboratif (KKN K) Se-Kabupaten Jember. 

Dalam program KKN K tersebut, Kabupaten Jember menerjunkan mahasiswa dengan melibatkan 13 perguruan tinggi Se-Kabupaten Jember yang memiliki  tujuan untuk memverifikasi dan validasi data kesejahteraan Desa. 

Sembari menunggu aplikasi yang digunakan untuk verifikasi dan validasi tersebut, mahasiswa KKN K kelompok 212 mencoba menggali potensi desa yang ada melalui wawancara terhadap Pak Fauzi selaku Kepala Desa Baletbaru.

Wawancara bersama Pak Fauzi/dokpri

"Di Desa Baletbaru ini, banyak masyarakatnya terutama pemuda yang masih belum memiliki pekerjaan sehingga tidak memiliki penghasilan. Saya sendiri berharap para pemuda tersebut dapat diberdayakan dengan berpartisipasi pada program KKN yang dilakukan adik-adik sekalian", pungkasnya.

Ditinjau dari sektor perekonomian, kesejahteraan Desa Baletbaru termasuk dalam kategori sedang. Dari 1.897 KK, sejumlah 1.222 KK tercatat sebagai keluarga pra sejahtera, 477 KK tercatat sebagai keluarga sejahtera tingkat I, 143 KK tercatat sebagai keluarga sejahtera tingkat II, dan 85 KK tercatat sebagai keluarga sejahtera tingkat III. 

Usia produktif Desa Baletbaru sekitar 2.772 jiwa atau hampir 46% dari keseluruhan penduduk. Hal tersebut menjadi modal yang utama dalam meningkatkan kesejahteraan desa apabila diberdayakan dengan maksimal.

Percobaan membuat batik ecoprint/dokpri

Pada tanggal 27 Juli 2022, kelompok KKN K 212 melakukan percobaan pembuatan batik ecoprint yang nantinya dapat digunakan sebagai langkah memaksimalkan sumber daya manusia yang ada dan diharapkan mampu menjadi produk unggulan karya pemuda Desa Baletbaru. Dalam rangka menyukseskan program tersebut, kami dibantu oleh Pak Kholid selaku perangkat Desa dan yang memiliki pengalaman dalam pembuatan batik tersebut. 

Menurut beliau, " Batik tersebut berdaya jual tinggi dan memiliki peminat yang merata dari semua kalangan". Harapan kami dengan adanya program ini dapat turut berpartisipasi dalam meningkatkan kesejahteraan Desa Baletbaru melalui pemberdayaan pemuda desa dan beberapa kelompok masyarakat.  

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline