Lihat ke Halaman Asli

fauziahrachmawati

Guru yang suka menulis dan jalan-jalan

Tips Manajemen Keuangan untuk UMKM

Diperbarui: 18 November 2023   23:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hai Sobat Zie, hebohnya kasus Bank CIMB Niaga terkait Cessie Perbankan membuat saya belajar tentang keuangan. Cessie Perbankan, atau yang lebih dikenal sebagai Pengalihan Kredit, merupakan suatu transaksi di sektor perbankan di mana suatu bank atau lembaga keuangan mentransfer hak tagihan kredit kepada pihak lain.

Dalam konteks ini, pihak yang mentransfer hak tersebut disebut sebagai "pemberi hak" atau "cessieor," sedangkan pihak yang menerima hak tersebut disebut sebagai "penerima hak" atau "cessionaris."

Jadi Cessie perbankan adalah proses penjualan atau pemberian hak tagih dari kredit yang dimiliki oleh seorang debitur kepada pihak ketiga, yang dalam hal ini adalah bank. Dalam konteks UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah), cessie perbankan dapat menjadi salah satu opsi untuk memperoleh pembiayaan tambahan.

Misalnya, seorang pelaku UMKM memiliki piutang usaha yang belum dibayar oleh pelanggannya. Untuk mendapatkan likuiditas lebih cepat, pelaku UMKM dapat menjual atau memberikan hak tagih dari piutang tersebut kepada bank melalui cessie perbankan. Dengan demikian, bank akan mengambil alih hak untuk menagih piutang tersebut dan memberikan dana yang setara dengan nilai piutang kepada pelaku UMKM.

Cessie perbankan dapat membantu pelaku UMKM untuk mengatasi masalah likuiditas dan mendapatkan dana tambahan untuk mengembangkan bisnisnya. Namun, sebelum melakukan cessie, penting untuk memahami persyaratan dan konsekuensi yang terkait dengan transaksi tersebut.

Agar aman perlu adanya manajemen keuangan untuk UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah). Berikut manajemen yang bisa diterapkan para UMKM

  • Buatlah Rencana Keuangan

Penting bagi pelaku UMKM untuk menententukan tujuan keuangan jangka pendek dan jangka panjang untuk bisnis. Jadi yuk kita rencanakan anggaran bulanan dan tahunan dengan memperhitungkan pemasukan dan pengeluaran.

  • Pemisahan Keuangan Pribadi dan Bisnis

Selalu pisahkan keuangan pribadi dan bisnis. Gunakan rekening terpisah untuk memudahkan pelacakan transaksi bisnis.

  • Pemantauan Kas Secara Rutin

Pantau arus kas harian dan pastikan Sobat Zie tahu persis berapa banyak uang yang masuk dan keluar dari bisnis.

  • Manajemen Utang

Jaga agar utang tetap dalam batas yang dapat dikelola. Rencanakan pembayaran utang dan hindari keterlambatan.

  • Pilih Metode Pembayaran yang Efisien
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline