Lihat ke Halaman Asli

Puisi | Telah Jatuh Luka

Diperbarui: 27 Oktober 2018   19:55

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Sebermula hanya perasaan yang berdetak kuat di hati

Kini, perasaan itu telah menziarah pada kubangan sakit tak berempu

Gita jantungku pun rapuh, menggelepuh pada apa- apa yang belum terwujud

Jasmaniku pun runtuh, sedang cintaku padam bagai musim paceklik kalbu

Aku pernah mencintaimu begitu dalam dulu

Tapi seiring detak waktu yang berderit, kita tidak pernah menemukan hakikat dari temu

Kamu bilang, hati siapa yang tahu

Tapi kau hanya tahu, ada yang selalu berdesir dalam hati kala mengingatmu

Lalu harus kusebut apa cinta ini?

Jika ini adalah rahim dari celah petaka yang menghinggapi

Jika ini adalah ujung dari berbagai titik temu lelara

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline