Lihat ke Halaman Asli

Fauzia Indah

Universitas Padajajaran

Analisis Pemasaran Ekado Ikan Kembung di Kota Bandung

Diperbarui: 12 November 2021   16:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

ANALISIS PEMASARAN EKADO IKAN KEMBUNG 

 Bisnis kuliner saat ini sedang naik daun, terbukti dengan adanya jajanan ataupun produk baru dipasaran. Jajanan yang dipasarkan ini dengan berbagai merk maupun berbagai variasi yang ditawarkan. Hal ini terlihat dari antusias masyarakat yang mudah menerima produk baru. Bidang usaha makanan ini merupakan peluang usaha yang menjanjikan karena kebutuhan yang tak terlupakan. Masyarakat pun memilih makanan yang tidak hanya menarik namun sehat serta cara penyajiannya yang simple dan mudah. Salah satunya yaitu ekoado ikan.

Ekado ikan ini merupakan produk olahan hasil perikanan yang dibuat dari daging ikan yang di cincang. Ikan yang digunakan dalam produksi ekado ini adalah ikan kembung. Ikan kembung disukai oleh masyarakat karena memiliki nilai gizi tinggi, dagingnya lembut, serta harganya yang terjangkau. 

Ikan kembung sendiri mengandung banyak Omega 3 sebesar 26,94% (Sukarsa 2004) yang baik bagi pencegahan penyakit dan kecerdasan otak. Selain itu juga, ikan kembung menurut mengadung banyak zat gizi seperti protein, Energi, Lemak, Vitamin A,Vitamin B1.

Ekado ikan ini memiliki bentuk yang untuk dan menarik seperti kanung yang dibungkus menggunakan kulit lumpia lalu atasnya diikat menggunakan daun kucai. Untuk bahan isian ekado ikan ini ada daun bawang dan wortel yang dapat menambah nilai gizi produk ini.

     

Tahapan Pembuatan Ekado Ikan :

  • Bahan-bahan :
  • Ikan Kembung
  • Tepung Tapioka
  • Bawang Bombay / Bawang Putih
  • Kulit Pangsit
  • Bumbu-Bumbu (Garam, Merica, Gula)
  • Minyak Wijen
  • Air

Cara Membuat Ekado :

  • Buatlah fillet ikan dan buang kulitnya
  • Rendam fillet di dalam air es yang ditaburi garam
  • Cincang kasar ikan fillet
  • Potong-potong halus daun bawang, bawang bombay/bawang putih
  • Campurkan daging ikan dengan bumbu-bumbu (garam, gula, bumbu masak, merica, minyak wijen, tepung tapioka)
  • Tambahkan bawang putih/bawang Bombay cincang dan daun bawang aduk sampai merata
  • Ambil adonan setangah sendok makan, kemudian bentuk bulatan dan direbus di dalam air mendidih
  • Bunhkus dengan kulit pangsit, dan bentuklah seperti kantung
  • Ikat bagian atasnya menggunakan daun kucai
  • Ekado siap disantap!

Ekado ikan ini banyak dicari oleh konsumen karena memenuhi kebutuhan fisiologis dan psikologis. Kebutuhan fisiologis karena dapat memenuhi kebutuhan pangan konsumen serta gizinya yang terkandung dalam ikan kembung. Serta pada kebutuhan psikologis itu sendiri sugesti dalam diri kita seperti ada apa yang terjadi pada diri kita setelah makan ekado ini.

Segmentasi pasar ekado ini ditunjukkan kepada seluruh elemen masyrakat dengan harga yang relative murah. Makanan ini mmempunyai slogan makanan "merakyat". Karena harganya yang murah serta bernilai gizi yang tinggi dari ikan kembung, serta umumnya masyrakat menginginkan bahan makanan dengan tampilan menarik dengan harga yang murah.

Target pasar pada ekado ikan ini semua kalangan baik anak-anak, orang dewasa, laki-laki maupun perempuan. Produk ini pun dapat dibeli pada golongan menengah atas dan menengah kebawah karna harganya yang reltif murah.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline