Globalisasi merupakan fenomena yang tidak dapat dihindari oleh siapapun di belahan dunia. Dari desa di pelosok hingga perkotaan besar yang setiap malam ramai dan dihiasi lampu kota. Globalisasi membawa dampak ang cukup besar hingga detik ini. Sesuatu yang dahulu hanya berada pada suatu tempat jauh disana, kini sesuatu tersebut dapat dinikmati di tempat yang berbeda bahkan dalam genggaman tangan. Teknologi membawa globalisasi bergerak dengan sangat cepat dan tidak diketahui kapan roda globalisasi itu akan berhenti.
Amerika Serikat sebagai negara maju dan memiliki banyak negara bagian tentunya juga banyak diketahui kebudayaannya. Meskipun pada awalnya negara Amerika adalah bekas jajahan Inggris, tetapi Amerika tumbuh dengan sangat pesat dan sekarang menjadi negara adikuasa. Amerika Serikat juga terlibat perang dingin dengan Uni Soviet.
Pada perang ini, seluruh kekuatan dari kedua belah negara dan sekutunya dikeluarkan untuk dapat menjadi negara yang adikuasa. Hingga akhirnya Amerika Serikat mengakhiri perang dengan kemenangan, sedengakan Uni Soviet kalah dan terpacah menjadi beberapa negara. Seiring berkembangnya waktu, Amerika menguasai hampir seluruh kegiatan di didunia, mulai dari kebudayaan, industri, teknologi, hingga keuangan terdapat nama Amerika jika dibuat ranking dunia. Negara ini dapat menjadi maju salah satunya karena dari perjalanan sejarah yang panjang.
Indonesia adalah satu dari puluhan bahkan ratusan negara berkembang yang sedang terpontang-panting beradaptasi dengan negara maju. Dengan letak geografis yang strategis, Indonesia susah-susah gampang dalam mengikuti kebudayaan, teknologi, edukasi, keuangan dunia. Dengan bermodalkan tempat strategis, berpenduduk banyak, dan negara maju, Indonesia dijadikan pengembangan-pengembangan industri negara maju. Disamping ketiga factor tersebut, di mereka beranggapan tenaga kerja di Indonesia murah.
Industri makanan yang sangat popular dan banyak membuka cabang di seluruh belahan dunia salah satunya adalah Kentucky Fried Chicken (KFC). Sangat polulernya makanan ini, banyak sekali produk-produk yang memberi nama mirip dengan KFC. Salah satunya adalah makanan local (localitation) dari Indonesia, yaitu California Fried Chiken (CFC). Karena ingin mengikuti jejak KFC yang dapat meraih keuntungan besar karena memiliki banyak cabang, CFC ini debentuk dengan nama di salah satu kota Amerika yaitu California.
Banyak yang mengira bahwa CFC ini adalah makanan cepat saji dari Amerika karena namanya dari salah satu kota besar di Amerika. CFC pun di Indonesia juga banyak memiliki pelanggan. Dari sinilah keatifitas dibutuhkan dalam memulai industry. Dengan memanfaatkan dunia yang berbasis teknologi, saat ini tentunya bukan perkara sulit untuk dapat merauk keuntungan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H