Lihat ke Halaman Asli

Penurunan Angka Kasus DBD Melalui Gerakan 1 Rumah 1 Jumantik (G1R1J) Di RW 10, Kelurahan Meteseh

Diperbarui: 7 Desember 2022   23:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Meteseh (07/12/2022) – Pada beberapa bulan belakangan ditemukan kasus Demam Berdarah Dengue Dengue (DBD) di RW 10, Kelurahan Meteseh Kecamatan Tembalang. Penemuan kasus DBD ini membuat masyarakat resah dan waspada akan terjadinya kasus DBD di keluarga mereka.

Perangkat RW 10 seperti, para kader, ibu PKK, dan lainnya sudah bergerak dalam melakukan pencegahan seperti melakukan Pemberantasan Jentik Nyamuk (PJN) yang diadakan setiap 1 minggu sekali dan edukasi mengenai DBD yang diadakan di Pengajian RW 10.

Kehadiran mahasiswa KKNT LK-UNDIP di RW 10 membawa pengetahuan baru bagi masyarakat khususnya para kader dan ibu PKK yang bertugas dalam melaksanakan PJN di masyarakat. Mahasiswa KKNT memberikan edukasi mengenai pentingnya pelaksanaan Program Gerakan 1 Rumah 1 Jumantik yang dilaksanakan oleh setiap anggota keluarga di RW 10, Kelurahan Meteseh. Program G1R1J ini merupakan upaya pemberdayaan masyarakat dengan melibatkan setiap keluarga dalam pemeriksaan pemantauan dan pemberantasan jentik nyamuk untuk pengendalian penyakit tular vektor khususnya DBD melalui pembudayaan PSN 3M PLUS.

Penyuluhan ini disambut dengan antusias oleh Ibu PKK, kader kesehatan. Audiens mengikuti penyuluhan dengan interaktif mulai dari penyampaian materi, sesi tanya jawab, dan sesi diskusi. Tujuannya diadakan penyuluhan ini agar saat melaksanakan PJN, para kader kesehatan dapat menyampaikan mengenai Gerakan 1 Rumah 1 Jumantik (G1R1J) pada setiap rumah yang dikunjungi. Jadi tidak hanya sekedar memantau jentik nyamuk yang ada di kubungan air tetapi juga dapat mengedukasi anggota keluarga yang dikunjungi mengenai pentingnya G1R1J. Harapannya setelah diadakannya penyuluhan ini pelaksanaan G1R1J berjalan dengan baik di RW 10 agar, tidak ditemukannya lagi kasus DBD di RW 10, Kelurahan Meteseh, Kecamatan Tembalang.

Penulis: Gracella Ester S – (Fakultas Kesehatan Masyarakat/Kesehatan Masyarakat)
Dosen Pembimbing Lapangan: Adnan Fauzi S.T., M.Kom




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline