Pertukaran Mahasiswa Merdeka adalah program yang diluncurkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Republik Indonesia.
Program ini bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa di Indonesia untuk belajar di dalam negeri melalui skema pendanaan pemerintah yang di danai oleh LPDP.
Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka memberikan kebebasan kepada mahasiswa untuk memilih universitas atau institusi pendidikan di dalam negeri yang ingin kita tuju. Mahasiswa dapat memilih program studi dan provinsi tujuan sesuai minat dan kebutuhan setiap mahasiswa.
PMM ini mencakup biaya kuliah, biaya hidup, biaya akomodasi, dan beberapa biaya lainnya terkait dengan studi di dalam negeri. Mahasiswa yang berhasil mengikuti program ini dapat belajar di universitas dalam negeri (di luar kampus dan luar pulau) selama satu semester.
Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka bertujuan untuk memberikan pengalaman nasionalisme kepada seluruh mahasiswa di Indonesia, memperluas wawasan, meningkatkan keterampilan akademik dan kehidupan, serta memperkaya budaya dan pemahaman antarbudaya.
Di program PMM ini, aku merasakan dapat berkuliah di luar universitas, luar pulau, dan lintas minat/program studi. Untuk yang mengikuti PMM ini, dapat disetarakan dengan 20 SKS sehingga mahasiswa yang mengikuti tetap menjalani perkuliahan seperti di kampus asal sehingga tidak jauh berbeda perkuliahan di kampus asal, tapi beda yang signifikan adalah ketika mengikuti program PMM ini aku dapat merasakan traveling gratis dalam kegiatan Modul Nusantara di setiap minggunya, jadinya pasti nggak bosen selain kuliah bisa traveling gratis.
Apa itu Modul Nusantara?
Modul Nusantara adalah serangkaian kegiatan yang bertujuan untuk membangun pemahaman menyeluruh terhadap mahasiswa yang mengikutinya tentang kebhinekaan, inspirasi, refleksi, dan kontribusi sosial di provinsi tujuan.
Kebinekaan merupakan prinsip yang menghargai dan menghormati perbedaan dalam masyarakat, seperti perbedaan budaya, agama, suku, dan latar belakang.
Tujuan utamanya adalah menciptakan harmoni sosial, memperkaya perspektif, mendorong kreativitas, memperkuat persatuan nasional, serta mendorong toleransi dan penghargaan terhadap hak asasi manusia.
Melalui kebinekaan, kita dapat membangun masyarakat yang inklusif, adil, dan harmonis, serta menghargai martabat setiap individu. Sub-program kebhinekaan ini seperti eksplorasi lokasi budaya, museum, rumah ibadah, dan lain-lain.