Lihat ke Halaman Asli

Fauzan Giriwardana

Mahasiswa Universitas Pelita Bangsa

Teknologi Tepat Guna : Pengertian dan contoh Penerapannya

Diperbarui: 5 Januari 2025   17:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto: Limbah kotoran sapi diolah menjadi biogas. Sumber: Jasa Sedot WC Murah


Teknologi Tepat Guna: Pengertian dan Contoh Penerapannya

Pengertian Teknologi Tepat Guna (TTG)

Teknologi Tepat Guna (TTG) adalah teknologi yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan spesifik masyarakat dengan mempertimbangkan kondisi lokal, biaya, dan dampak sosial maupun lingkungan. Konsep ini pertama kali diperkenalkan oleh Mahatma Gandhi pada tahun 1925 melalui organisasi All-India Spinners Association. Di Indonesia, TTG mulai diperkenalkan pada 1980-an melalui program yang dipimpin oleh Direktorat Jenderal Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, dengan tujuan mempercepat pembangunan berbasis kebutuhan lokal.

Pada 2003, pemerintah Indonesia memperkuat implementasi TTG melalui berbagai program, seperti pengelolaan sumber daya alam dan pemanfaatan teknologi sederhana untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Umumnya, TTG lebih berfokus pada solusi yang padat karya dibandingkan padat modal, sehingga cocok untuk diterapkan di wilayah pedesaan atau negara berkembang.

Karakteristik Teknologi Tepat Guna

1. Sederhana dan mudah digunakan: Teknologi harus dapat diaplikasikan dengan keterampilan yang dimiliki masyarakat lokal.

2. Murah dan ekonomis: Biaya pembuatan dan operasionalnya terjangkau.

3. Ramah lingkungan: Meminimalkan dampak negatif terhadap lingkungan.

4. Efisien: Meningkatkan produktivitas tanpa membebani masyarakat

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline