Lihat ke Halaman Asli

Cahaya Lampu Rumah

Diperbarui: 4 Januari 2025   02:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di beranda rumah yang berkerangka kayu, 

Cahaya lampu minyak menari pelan, 

Mengusir gelap dengan nyala yang redup, 

Menyelimuti malam dalam dekapan tenang. 

Aroma tanah basah menyusup perlahan, 

Hujan sore tadi meninggalkan pesan, 

Di rerumputan dan jalan setapak, 

Tersisa jejak langkah hujan yang enggan lenyap. 

Angin dingin membawa bisikan hampa, 

Tentang masa kecil yang masih tersimpan, 

Tangan-tangan kecil yang dulu bermain, 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline