Lihat ke Halaman Asli

Perpisahan di Kota Bunga

Diperbarui: 17 September 2024   13:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dalam pelukan senja yang redup,
Kota bunga tenggelam dalam peluk bayang.
Warna-warni mawar dan melati
Menunduk perlahan di bawah angin sore.

Aku pamit, hanya sejenak,
Meninggalkan lembut aroma mawar yang menguar,
Jejak langkah di jalan-jalan sempit,
Menjauh dari riuh riak kehidupan.

Namun aku tahu, setiap hela napas bunga
Masih berbisik lembut di hatiku,
Merangkul rindu yang pelan membayang,
Hingga saat kita bertemu kembali.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline