Lihat ke Halaman Asli

Hujan Membawa Namamu

Diperbarui: 3 September 2024   16:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ketika langit mendung mulai menangis,

Tetesan hujan jatuh perlahan,

Membawa namamu di setiap butirannya,

Mengalir lembut di antara jejak kenangan.

Hujan itu, seperti rindu yang tak pernah henti,

Mengisi bumi dengan cinta yang tak terbendung,

Setiap tetesnya mengingatkanku padamu,

Pada saat-saat kita berdua, meski kini hanya bayangan yang tersisa.

Dalam gemuruh petir dan angin yang menghempas,

Ada suara hatiku yang memanggil namamu,

Kau hadir dalam setiap tetesan yang jatuh,

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline