Lihat ke Halaman Asli

Mengenangmu

Diperbarui: 11 April 2024   20:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di malam terakhir Ramadan, pesona tiada tara
Langit biru terhampar, bintang-bintang bercahaya
Suasana penuh doa, merayakan momen suci
Bulan purnama bersinar, memancarkan keindahan yang tiada tara

Di ujung Ramadan, rasa haru menyelimuti
Hatimu dipenuhi rindu, akan kepergian bulan suci
Malam terakhir, ditemani dzikir dan selawat
Menghadap Tuhan dengan hati berserah diri

Pesona malam terakhir, meniupkan angin sejuk
Mengingatkan akan kerinduan akan bulan penuh berkah
Doa dan munajat mengalun, memohon ampunan-Nya
Malam terakhir Ramadan, memberi pelajaran tentang kesucian dan kesabaran

Dalam pesona malam terakhir Ramadan, kita merenung
Menatap masa lalu, merencanakan masa depan
Mengukir kenangan indah, di hati yang penuh syukur
Semoga Ramadan berikutnya kita jumpai dengan hati yang lebih bersih




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline