Lihat ke Halaman Asli

fatimah syirin

mahasiswi jurusan ilmu politik di universitas islam negeri raden fatah Palembang

Konflik Israel dan Palestina serta Dampaknya terhadap Geopolitik

Diperbarui: 17 April 2024   19:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pinterest : @_shining_star

Dalam dunia geopolitik/ politik internasional yang penuh kompleksitas, konflik antara israel dan palestina menjadi salah satu sorotan utama yang tidak akan pernah sepi daripada perbincangan. Konflik ini tidak hanya berdampak lokal pada timur tengah, namun juga mempengaruhi dinamika geopolitik global.

Dalam artikel ini, membahas secara komprehensif mengenai akar masalah konflik Israel-Palestina, eskalasi konflik yang terjadi serta dampaknya yang mencuat bagi geopolitik dunia. 

Konflik antara israel dan palestina memiliki akar masalah yang kompleks dan panjang. Salah satu akar masalah utamanya adalah klaim kedaulatan atas wilayah yang sama di timur tengah. Israel mengklaim wilayah palestina sebagai bagian dari negaranya berdasarkan sejarah agama yahudi, Sementara palestina menginginkan kemerdekaan dan pengakuan atas wilayah yang diambil alih oleh israel. Selain itu, problematika pemukiman israel di wilayah palestina menjadi pemicu konflik yang tak kunjung usai. Pemukiman ini dianggap ilegal oleh banyak pihak dan menghambat upaya perdamaian antara kedua belah pihak.

Konflik ini juga dipengaruhi oleh faktor agama,ekonomi,politik dan sosial yang saling berkaitan dan memperumit penyelesaiannya. Kedua belah pihak memiliki narasi dan klaim sejarah yang berbeda, sehingga menimbulkan ketegangan yang sulit untuk diusaikan.

Eskalasi konflik seringkali berujung pada pertempuran militer antara pasukan IDF dan Hamas. Pertempuran ini mengakibatkan banyak korban jiwa dan kerusakan infrastruktur. Dalam eskalasi konflik ini juga terjadi dalam bentuk protes dan kerusuhan di wilayah israel dan palestina, serta di berbagai belahan dunia yang menyuarakan gerakan sosial yaitu "Free Palestine" yang diharapkan akan membawa perubahan bagi warga Palestina serta ini mencerminkan ketegangan di antara masyarakat internasional. Dan yang lebih memperparah lahi adalah adanya campur tangan pihak ketiga dari negara US,  yang dapat memperburuk eksalasi konflik. Dukungan yang diberikan kepada salah satu pihak ini dapat memperpanjang konflik dan menyulitkan upaya perdamaian.

Maka dalam konflik ini membuat gejolak dalam dunia geopolitik. Ada beberapa dampak buruk yang bisa terjadi, diantaranya ;

1. Polarisasi Global : konflik ini bisa memicu polarisasi di antara negara-negara di dunia. Negara-negara akan memilih untuk berpihak pada israel dam palestina, sehingga memperumit hubungan internasional.

2. Ketegangan regional : konflik ini juga bisa meningkatkan ketegangan di timur tengah dan sekitarnya. Negara-negara tetangga seperti lebanon,suriah,yordania,iran, dll yang bisa terlibat secara tidak langsung.

3.Peningkatan konflik bersenjata: Dampak konflik ini juga bisa memicu peningkatan konflik bersenjata di berbagai belahan Negara-negara yang terlibat dalam konflik lain yang lebih luas.

4.Gangguan Stabilitas Global : Konflik ini bisa mempengaruhi stabilitas politik global. Ketegangan antara negara-negara besar yang berpihak pada israel atau palestina bisa memicu ketidakstabilan di berbagai wilaya dunia.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline