Lihat ke Halaman Asli

Muhamad Fatih

Mahasiswa

Keindahan Gunung di Bekasi

Diperbarui: 24 Januari 2023   09:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Halo Lokal. Sumber ilustrasi: PEXELS/Ahmad Syahrir

Gunung ini ada sejak tahun 1986 di Kota Bekasi yang tepatnya di Kecamatan Bantar Gebang. Gunung yang memiliki ketinggian sekitar 40 meter dan luas sekitar 110,3 hektar ini memiliki ciri khas sendiri, yaitu bau yang sangat menyengat dan banyak sampahnnya atau bisa dibilang dengan Gunung Sampah Bantar Gebang.

Pada tanggal 28 juni 2022 gunung sampah ini sudah terisi 39 juta ton sampah dan sudah memenuhi 80 persen dari kapasitas. Sampah-sampah yang datang ke gunung sampah ini untuk diolah kembali menjadi bahan bakar ramah lingkungan(Refuse Derived Fuel/RDF), bisa sampai sekitar 7.800 ton perharinya. Meskipun selalu dirapihkan dan dikurangi untuk diolah, gunung sampah ini masih sangat beresiko longsor, hingga menyebabkan kerusakan-kerusakan lingkungan. Seperti fasilitas-fasilitas pendukung, seperti jalan dan saluran air yang sangat berpengaruh terhadap kehidupan masyarakat sekitar.

Tidak hanya gunung sampah ini saja yang memberikan dampak yang kurang mengenakan untuk masyarakat Kota Bekasi dan sekitarnya. Truk-truk yang mengantarkan sampah ini juga terkadang mengganggu pengendara motor ketika dijalan umum. Salah satu dampaknya adalah air limbah tersebut yang keluar dari truk dan berceceran dijalan umum yang sangat menggangu aromanya. Terlepas dari ungkapan sampah berserakan hingga membentuk gunung menjulang. Sampah memiliki makna tersendiri bagi masyarakat dengan sumber mata pencaharian tersebut. Ada yang menjadi supir truk pengantar sampah, pemulung dan lain sebagainya.

Kita harus meningkatkan kesadaran diri untuk mengurangi sampah plastik dan sampah lainnya. Kalau bisa kita tidak perlu lagi menggunakan barang-barang yang hanya sekali pakai lalu dibuang. Jadi, kita sebagai masyarakat Kota Bekasi dan sekitarnya, mulai sekarang harus mulai mengurangi sampah-sampah plastik dan sampah-sampah yang sulit untuk diolah. Dan pada akhirnnya hanya membuat gunung sampah tersebut semakin tinggi menjulang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline