Lihat ke Halaman Asli

FATHIR A

Mahasiswa

Mengetahui Implementasi Nilai-Nilai Pancasila di Era Digitalisasi

Diperbarui: 23 Oktober 2024   00:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

 Mengetahui bentuk implementasi nilai"pancasila di era digitalisasi atau saat ini

Di sini saya Fathir afthus Alamsyah akan memberikan pengertian terkait apa itu bentuk implementasi nilai"pancasila di era digitalisasi sekarang.

Era globalisasi yang ditandai dengan derasnya arus informasi dan interaksi lintas budaya, menjadi tantangan sekaligus peluang bagi keberlangsungan nilai-nilai Pancasila.dalam hal ini nilai-nilai pancasila harusnya kita terapkan di zaman sekarang sebagai pedoman bagi rakyat Indonesia.

1.Ketuhanan Yang Maha Esa

Toleransi beragamai: Toleransi Beragama adalah sikap saling menghormati dan menghargai antara penganut agama yang berbeda. Hal ini berarti mengakui dan menerima perbedaan keyakinan, praktik keagamaan, dan pandangan hidup antara satu dengan yang lain. Toleransi tidak hanya sebatas membiarkan perbedaan, tetapi juga melibatkan sikap aktif dalam menghargai dan mendukung kebebasan beragama setiap individu. Toleransi beragama inilah kunci untuk menciptakan kehidupan yang harmonis dan damai di tengah keberagaman. Dengan saling menghormati dan menghargai, kita dapat membangun Indonesia yang lebih baik.

Etika: seperangkat nilai, norma, dan prinsip yang menjadi pedoman bagi individu atau kelompok dalam bertindak dan berperilaku. Sederhananya, etika adalah tentang apa yang dianggap benar dan salah, baik dan buruk dalam kehidupan manusia.di mana di era sekarang lah etika mualai tidak di pedulikan lagi padahal etika ini sangat penting bagi kita untuk mempertahankan nilai atau norma pancasila.

Gotong royong: gotong royong adalah nilai luhur bangsa Indonesia yang sangat mendasar dan melekat erat dalam kehidupan masyarakat. Konsep ini menggambarkan semangat kerjasama, tolong menolong, dan saling membantu tanpa memandang perbedaan. Dalam konteks Pancasila, gotong royong memiliki peran yang sangat penting sebagai perekat persatuan dan kesatuan bangsa.

Menjaga kerukunan umat beragama:yakni membina dengan baik hubungan antar umat beragama sling bekerjasama, saling menghormati, dan saling tolong menolong.

2. Kemanusiaan yang adil dan beradab

Implementasi yang ada di sila ke dua ini dapat di contohkan dalam kehidupan sehari-hari kita seperti:

Media Sosial:

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline