Lihat ke Halaman Asli

Fathimah Nur Ikrom

Mahasiswa dan Guru

Mengamalkan Salah Satu Catur Dharma, Mahasiswa Pendidikan Matematika FKIP UHAMKA Melaksanakan PLP 2 di Leuwiliang, Bogor

Diperbarui: 28 Februari 2022   21:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mahasiswa Pendidikan Matematika FKIP UHAMKA Melaksanakan PLP 2 di Leuwiliang, Bogor

            

Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UHAMKA menyelenggarakan kegiatan Pengenalan  Lingkungan Persekolahan (PLP) 2 yang diwajibkan kepada seluruh mahasiswa yang sudah menginjak semester 7. Kegiatan ini bertujuan untuk memantapkan kompetensi akademik kependidikan dan bidang studi mahasiswa melalui berbagai bentuk aktivitas di sekolah. Tahun ini, PLP 2 dilaksanakan menggunakan dua skema yaitu daring dan luring. Kegiatan ini merupakan salah satu dari perwujudan catur dharma perguruan tinggi Muhammadiyah yaitu pendidikan dan pengajaran. Untuk program studi Pendidikan Matematika, PLP 2 diadakan terintegrasi dengan kegiatan Kuliah Kerja Nyata Pendidikan (KKN-Dik). Kegiatan ini tentu melibatkan salah satu kelompok mahasiswa Pendidikan Matematika di SMP Muhammadiyah Puraseda yang beranggotakan lima orang yaitu Amanda Amelia Putri, Anisa Laela Ramadhina, Fathimah Nur Ikrom, Nanda Ramadhani, dan Tazkia Amalia Zahra dengan dosen pembimbing lapangan Isnaini Handayani, M.Pd.

Adapun rangkaian dalam kegiatan PLP 2 yaitu telaah kurikulum dan perangkat pembelajaran, telaah strategi pembelajaran guru, telaah sistem evaluasi yang digunakan guru, membantu guru mengembangkan RPP, media, bahan ajar, dan lain-lain, telaah pemanfaatan teknologi pembelajaran, latihan mengajar, melaksanakan tugas pendampingan siswa dan ekstrakulikuler, serta membantu tugas administrasi guru. Latihan mengajar dilakukan di kelas VIII dan IX, dimana kelas IX terdiri dari tiga kelas dan kelas VIII terdiri dari empat kelas. Latihan mengajar dilakukan dengan dua metode, yaitu mengajar secara individu dan mengajar secara team teaching yaitu beberapa mahasiswa membentuk dua tim mengajar untuk mengajar di dua kelas yang berbeda. Kegiatan di sekolah dimulai pukul tujuh pagi yang diawali dengan tadarus Al-Quran dan sholat dhuha berjama'ah yang dilaksanakan oleh seluruh siswa dan guru SMP Muhammadiyah Puraseda. Kegiatan tersebut dilanjutkan dengan kegiatan pembelajaran  yang dimulai dari pukul 08.00 sampai 12.00 untuk kelas VII dan kelas VIII, dan pukul 08.00 sampai 11.00 untuk kelas IX. Selama tiga minggu kelima mahasiswa melaksanakan PLP 2 di SMP Muhammadiyah Puraseda, banyak pengalaman dan bimbingan yang didapatkan seperti lebih mengetahui secara langsung karakteristik peserta didik serta ilmu yang diberikan oleh guru serta karyawan di sekolah.

Setelah tiga minggu para mahasiswa melaksanakan PLP 2, dengan berat hati mereka harus berpamitan kepada kepala sekolah, dewan guru, serta karyawan SMP Muhammadiyah Puraseda. Kelima mahasiswa Pendidikan Matematika UHAMKA tidak lupa menyampaikan ucapan terimakasih kepada kepala sekolah yang sudah menerima serta memberikan kesempatan untuk melaksanakan kegiatan PLP 2 di SMP Muhammadiyah Puraseda. Dalam acara penutupan pada hari Jum'at 18 Februari 2022, kepala sekolah, Bapak Hendriyana menyampaikan pesan kepada mahasiswa, "kami dari sekolah juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada pihak UHAMKA dan mahasiswa yang sudah mempercayakan sekolah kami untuk dijadikan tempat kegiatan PLP 2. Kami juga cukup berbangga diri menyambut baik segala kegiatan dari mahasiswa UHAMKA dan mahasiswa lainnya. Kami juga mohon maaf jika selama kegiatan PLP 2 ada hal yang kurang berkenan dari kami sebagai guru-guru dan siswa, dan jika ada tutur kata yang salah mohon dimaafkan," tutur beliau yang membuktikan apresiasinya kepada para mahasiswa dan pihak universitas atas kegiatan PLP 2.

pembelajaran-matematika-di-kelas-ix-621b27c7317949596a32e7a2.png

Ucapan terima kasih dan kata-kata berkesan juga disampaikan secara antusias oleh siswa-siswi SMP Muhammadiyah Puraseda. Setelah hampir dua tahun harus berjuang dengan pembelajaran daring yang membuat mereka kesulitan dalam memahami materi pelajaran terutama pelajaran matematika, kedatangan mahasiswa Pendidikan Matematika FKIP UHAMKA ke SMP Muhammadiyah Puraseda menjadi angin segar bagi mereka. Proses pembelajaran yang disertai kegiatan ice breaking, permainan, dan kegiatan praktik dengan menggunakan barang yang biasa mereka pakai di kehidupan sehari-hari mampu membuat mereka sedikit demi sedikit memahami materi pelajaran. Salah satu siswa kelas IX bahkan mengatakan, "jujur saja sebenarnya saya tidak terlalu suka matematika. Namun, semenjak dijelaskan oleh kakak-kakak mahasiswa, saya menjadi sedikit suka akan matematika."



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline