Adab-Adab bagi Pengajar dan Penghafal Al-Qur'an

ADAB-ADAB BAGI PENGAJAR DAN PENGHAFAL

AL-QUR'AN

Oleh: Fathia 'Ilma Nafi'a

Mahasiswa Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta

Al-Qur'an merupakan kitab suci yang sangat mulia. Kita sebagai umat muslim sudah seharusnya berkewajiban untuk merawat dan manjaga kesucian Al-Qur'an. Adab-adab terhadap Al-Qur'an harus selalu diterapkan dalam kehidupan sehari-hari maka kita bisa mempraktikan bagaimana cara membawa juga memegang Al-Qur'an dengan baik, supaya tidak terjatuh. Sebagai umat muslim juga harus rajin untuk membaca Al-Qur'an setiap hari, akan lebih baik lagi jika kita bisa menghafalkannya. Tentu dalam proses tersebut kita membutuhkan adanya bimbingan dari seorang guru atau ustadz untuk mempermudah belajar Al-Qur'an dan memahaminya. Adab seseorang yang belajar Al-Qur'an yaitu ta'dzim (menghormati) kepada gurunya, supaya ilmu yang dipelajarinya mendapat keberkahan dari guru yang mengajarkannya. Maka dengan adanya hal-hal tersebut kita perlu mempelajari adab-adab bagi pelajar dan pengajar Al-Qur'an lebih dalam.

*Adab-adab terhadap Al-Qur'an

1.Bersuci ( berwudhu )

Orang yang membaca Al-Qur'an hendaknya suci dari hadas besar dan hadas kecil.

2.Duduk menghadap kiblat

3.Membaca ta'awudz sebelum memulai

Membaca Al-Qur'an sebaiknya dimulai dengan membaca lafadz istiazah (ta'awudz) audzubillahi minasy syaitani rajim. "Aku berlindung kepada Allah dari godaan syaiton yang terkutuk."