Lihat ke Halaman Asli

Fatmi Sunarya

TERVERIFIKASI

Bukan Pujangga

Monolog Tentang Keadilan

Diperbarui: 21 September 2021   09:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi: piqsels.com

Tentang keadilan,
Lidahku berubah menjadi pedang
Bola mata ingin menelan
Tangan mengepal dalam perlawanan
Amarah membumbung siap menantang

Tentang keadilan,
Raga terpercik api membakar
Ingin memusnahkan segala rasa terpinggirkan
Membunuh intimidasi menekan
Api jiwa menjilat-jilat berkobar

Tentang keadilan,
Yang menjadi permainan dunia
Bergulir bak bola panas sulit dihentikan
Apa nurani harus dimatikan?
Pada angkara makin merajalela

Tentang keadilan,
Aku mengembalikannya pada Tuhan, dengan timbangan seadil-adilnya
Walau dunia bersorak menertawakan
Tuhan disisimu, memeluk memberi rasa keadilan
Sang pemilik ketakadilan akan menelan pahit sendiri karmanya

 FS, 21 September 2021
Puisi ini pernah tayang di sebuah blog

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline