Lihat ke Halaman Asli

Fatmi Sunarya

TERVERIFIKASI

Bukan Pujangga

Perempuan Bertudung Mendung

Diperbarui: 18 Mei 2021   09:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi https://www.piqsels.com/id/public-domain-photo-fbegw

Mendung adalah kawan
Cuaca yang cerah bisa tiba-tiba berubah menjadi lawan
Setiap meniti jalan yang sama
Mendung menghampiri kepala
Menjadi tudung, memayungi
Mungkin kita sehati
Berselubung murung
Kesedihan merundung
Bersiap memuntah hujan
Berujung tangisan

Ah entahlah,
Tudung tak kuasa enyah
Menguntit kemana langkah
Mungkin sang mendung jatuh sayang
Pada jiwa yang gersang
Bimbea, bimbea
Hatai ibea
Ibarat bungea layau
Dalon panjang kemarau

Berharap pada angin membelai
Perempuan bertudung mendung terduduk, menikmati buai

FS, 18 Mei 2021

Catatan : Berasal dari Bahasa Kerinci

Bimbea, bimbea (memanggil, memanggil)
Hatai ibea (hati iba)
Ibarat bungea layau (ibarat bunga layu}
Dalon panjang kemarau (dalam panjang kemarau)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline