Seperti yang sudah penulis utarakan pada artikel terdahulu, bahwa keinginan untuk menjelajah daerah Jangkat di Kabupaten Merangin, Provinsi Jambi, sangat menarik perhatian penulis. Jangkat sangat kaya akan wisata alam.
Destinasi yang penulis kunjungi terlebih dahulu ketika menginjakkan kaki di daerah Jangkat adalah Danau Pauh yang terletak di Desa Pulau Tengah, Kecamatan Jangkat, Kabupaten Merangin, Provinsi Jambi. Artikelnya bisa dibaca di sini.
Destinasi wisata alam berikutnya yang penulis kunjungi di daerah Jangkat adalah Danau Depati Empat. Danau Depati Empat terletak di Desa Rantau Kermas, Kecamatan Jangkat, Kabupaten Merangin, Provinsi Jambi.
Dari Kota Bangko yang merupakan ibu kota Kabupaten Merangin menuju ke Desa Rantau Kermas lebih kurang berjarak 132 km. Penulis yang menginap di Desa Pulau Tengah atau di lokasi Danau Pauh, hanya perlu menempuh jarak 12 km menuju Desa Rantau Kermas.
Namun ketika sampai di Desa Rantau Kermas dan berada di gerbang Danau Depati Empat, menurut informasi penduduk bahwa menuju ke lokasi Danau Depati Empat harus menempuh jarak 7 km.
Akses menuju danau jalannya buruk. Jalan berbatu, jalan tanah yang licin serta turun naik. Jika hujan turun, jalan sangat sulit dilalui karena licin.
Penulis beberapa kali harus turun dari motor dan jalan kaki. Kalau motor trail khas peladang mungkin bisa tembus, tapi dengan motor biasa sangat susah melewati jalan ini.
Tentu saja ini tidak terlepas dari lokasi Danau Depati Empat yang berada di dalam kawasan hutan konservasi Taman Nasional Kerinci Seblat. Jalan menuju Danau Depati Empat masih berhutan tapi ketika akses jalan sudah ada pasti terjadi perambahan di kiri kanan jalan. Ini sangat memprihatinkan bagi penulis.