Lihat ke Halaman Asli

Fatmi Sunarya

TERVERIFIKASI

Bukan Pujangga

Puisi | Jangan Dekati Pujangga

Diperbarui: 12 Maret 2020   15:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi https://www.societasnews.id/2018/05/hakekat-maha-putra-sang-pujangga.html?m=1

Sudah kubilang jangan dekati pujangga

Kau akan terlena aksara madunya

Kau akan dibuai manis perumpamaannya
Seelok senja
Seharum bunga
Seromantis  rintik
Sesyahdu hujan
Dan kau pun tersipu dengan pipi merah jambu

Tapi, pujangga itu berhati lembut sutera
Diam-diam meneteskan airmata
Tak mengapa aku hanyut oleh kata
Kalbu selalu damai bersama

Jangan dekati pujangga, dan aku mengingkarinya

@fatmisunarya, 12 Maret 2020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline