Lihat ke Halaman Asli

Muhammad Farrel Ariq Athallah

Mahasiswa Universitas Diponegoro

Mahasiswa KKN Tim II UNDIP Melakukan Edukasi tentang Stunting Kepada Ibu Hamil dan Balita dan Bagikan PMT Puding Daun Kelor di Desa Sisalam

Diperbarui: 16 Agustus 2022   23:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Kabupaten Brebes (13/08/2022) – Stunting merupakan keadaan gagal tumbuh pada anak balita (bayi di bawah 5 tahun) akibat dari kekurangan gizi kronis sehingga anak terlalu pendek untuk usianya. Kekurangan gizi terjadi sejak bayi dalam kandungan pada masa awal setelah bayi lahir akan tetapi, kondisi stunting baru nampak setelah bayi berusia 2 tahun.

Di Brebes masalah Stunting memerlukan penanganan yang serius, edukasi kepada para masyarakat mengenai pencegahan stunting perlu ditingkatkan. Oleh karena itu, KKN TIM II UNDIP melakukan penyuluhan dan mengajak warga Desa Sisalam untuk bersama – sama mencegah tingginya angka Stunting.

Dokpri

Proses penyuluhan Pencegahan Stunting secara langsung dilakukan melalui program Posyandu Desa Sisalam dan mahasiswa KKN Tim II UNDIP. Kegiatan Penyuluhan dilaksanakan secara rutin mengikuti jadwal Posyandu, Kelas Ibu Haml dan Kelas Balita di Desa Sisalam. Program ini diharapkan mampu mengedukasi masyarakat Desa Sisalam tentang Pencegahan Stunting dan dampak dari Stunting tersebut. 

Dokpri

Melalui program Pencegahan Stunting ini juga, Mahasiswa KKN Tim II UNDIP Didesa Sisalam membuat Pemberian Makanan Tambahan (PMT) untuk Ibu Hamil dan Balita. PMT tersebut berupa puding daun kelor yang memiliki banyak sekali manfaat yang baik bagi ibu hamil dan balita. Dalam memberikan penyuluhan Stunting di beberapa Posko Posyandu Desa Sisalam, masyarakat sangat menyambut baik kedatangan para petugas posyandu dan Mahasiswa UNDIP.

Reporter : Muhammad Farrel Ariq Athallah/S1-Teknik Elektro/Fakultas Teknik
Editor : Solikhin S.Si., M.Sc.  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline