Liga Indonesia Musim 2022/ 2023 resmi dimulai pada Sabtu 1 juli 2023 yang ditandai dengan pertandingan perdana antara Bali United vs PSS Sleman. Seperti diketahui pada pertandingan pembuka ini PSS Sleman mampu menaklukkan Tuan Rumah Bali United denga skor tipis 1-0. Eits...pada artikel ini kita tidak akan mebahas jalannya pertandingan antara kedua Klub Liga I diatas, melainkan akan membahas dampak bergulirnya Liga I atau Liga Indonesia terhadap ekonomi Kerakyatan.
Sebagai referensi Liga Indonesia merupakan salah satu kompetisi sepak bola paling populer di negara ini. Bergulirnya Liga Indonesia tidak hanya memberikan dampak positif bagi dunia olahraga, tetapi juga memiliki pengaruh yang signifikan terhadap ekonomi kerakyatan. Artikel ini akan menelaah secara mendalam tentang dampak bergulirnya Liga Indonesia terhadap ekonomi kerakyatan, termasuk peningkatan pendapatan dan peluang usaha yang dihsilkannya. Secara ekonomi dampak tersebut meliputi:
Pertama, Peningkatan Pendapatan dari Penjualan Tiket dan Sponsor. Dengan adanya Liga Indonesia, minat masyarakat untuk menonton pertandingan sepak bola lokal semakin meningkat. Hal ini berdampak pada peningkatan penjualan tiket pertandingan. Pendapatan dari penjualan tiket menjadi sumber pendapatan penting bagi klub dan stadion yang menyelenggarakan pertandingan. Selain itu, dengan popularitas Liga Indonesia yang semakin besar, klub-klub sepak bola juga mendapatkan sponsor yang lebih banyak. Pendapatan dari sponsor tidak hanya membantu klub-klub sepak bola, tetapi juga mempengaruhi ekonomi lokal di sekitar Stadion.
Kedua, Peningkatan Kegiatan Bisnis di Sekitar Stadion. Pertandingan Liga Indonesia menjadi magnet bagi berbagai kegiatan bisnis di sekitar stadion. Para penonton yang hadir untuk menonton pertandingan cenderung menghabiskan uang untuk makanan, minuman, merchandise klub, dan layanan pendukung lainnya. Hal ini memberikan peluang usaha bagi pedagang makanan, toko suvenir, dan usaha-usaha kecil lainnya di sekitar stadion. Dengan adanya pertandingan sepak bola secara reguler, usaha-usaha ini dapat berkembang dan memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi kerakyatan.
Ketiga, Peningkatan Kunjungan Wisatawan dan Pendapatan Hotel Pertandingan-pertandingan Liga Indonesia yang diadakan di berbagai kota menjadi daya tarik bagi wisatawan lokal maupun internasional. Wisatawan yang datang untuk menonton pertandingan sepak bola seringkali membutuhkan akomodasi seperti hotel. Dengan meningkatnya kunjungan wisatawan, pendapatan hotel di sekitar stadion juga mengalami peningkatan. Hal ini memberikan dampak positif bagi industri pariwisata dan sektor perhotelan, serta berkontribusi pada pendapatan ekonomi Kerakyatan.
Keempat, Peningkatan Investasi dalam Infrastruktur Olahraga. Bergulirnya Liga Indonesia juga mendorong peningkatan investasi dalam infrastruktur olahraga. Pemerintah dan sektor swasta berinvestasi dalam pembangunan stadion, fasilitas pelatihan, dan infrastruktur pendukung lainnya. Investasi ini tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi industri konstruksi, tetapi juga menciptakan lapangan kerja baru dan merangsang pertumbuhan ekonomi di daerah sekitar.
Menilik Keterangan diatas, bergulirnya liga Indonesia memiliki dampak yang signifikan terhadap ekonomi kerakyatan. Dalam artikel ini, telah dibahas beberapa dampak positif yang dihasilkan dari bergulirnya Liga Indonesia, seperti peningkatan pendapatan dari penjualan tiket dan sponsor, peluang usaha di sekitar stadion, peningkatan kunjungan wisatawan, pendapatan hotel, dan peningkatan investasi dalam infrastruktur olahraga.
Selain dampak-dampak tersebut, Liga Indonesia juga memberikan kontribusi positif dalam hal peningkatan lapangan kerja. Dengan adanya liga sepak bola yang aktif, terdapat permintaan yang lebih tinggi untuk berbagai jenis pekerjaan, seperti petugas keamanan, petugas tiket, staf stadion, dan tenaga pendukung lainnya. Hal ini menciptakan peluang kerja bagi masyarakat sekitar dan membantu mengurangi tingkat pengangguran.
Selanjutnya, dampak sosial juga tidak bisa diabaikan, Liga Indonesia membawa masyarakat bersama-sama dalam semangat olahraga, menciptakan kebanggaan lokal, dan memperkuat ikatan sosial antara suporter dan komunitas sepak bola. Selain itu, keberadaan klub-klub sepak bola lokal juga dapat memotivasi generasi muda untuk mengembangkan bakat dan keterampilan mereka dalam dunia sepak bola, yang pada akhirnya dapat menghasilkan atlet-athlete yang berpotensi.
Namun, penting untuk diingat bahwa dampak ekonomi kerakyatan yang dihasilkan oleh Liga Indonesia juga dapat bergantung pada pengelolaan yang baik. Penting bagi pemerintah, klub-klub sepak bola, dan pihak terkait lainnya untuk bekerja sama dalam memaksimalkan potensi ekonomi yang ditawarkan oleh liga ini. Hal ini dapat dilakukan melalui peningkatan promosi, pembangunan infrastruktur yang memadai, pengelolaan acara yang baik, dan pemberdayaan pelaku ekonomi Lokal.
Hal diatas mengindikasikan, bergulirnya Liga Indonesia memberikan dampak positif terhadap ekonomi kerakyatan. Dengan peningkatan pendapatan, peluang usaha, peningkatan kunjungan wisatawan, dan investasi dalam infrastruktur olahraga, liga ini mampu memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi lokal. Dalam hal ini, kolaborasi antara pemerintah, klub sepak bola, dan masyarakat sangat penting untuk memastikan bahwa potensi ekonomi kerakyatan yang ditawarkan oleh Liga Indonesia dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.