TNI Angkatan Darat (TNI AD) memiliki beragam kecabangan yang memainkan peran krusial dalam menjaga keamanan dan kedaulatan negara Indonesia. Setiap kecabangan di TNI AD dirancang dengan spesialisasi yang mendalam, tanggung jawab yang jelas, dan fungsi unik yang mendukung berbagai operasi darat serta misi-misi militer yang kompleks. Berikut adalah rincian dari kecabangan-kecabangan utama TNI AD:
1. Infanteri
Infanteri merupakan kecabangan terbesar dan paling mendasar dalam TNI AD. Infanteri bertugas melaksanakan pertempuran darat secara langsung, dengan kemampuan bergerak di berbagai medan tempur, termasuk hutan, pegunungan, perkotaan, dan daerah pantai. Pasukan infanteri dikenal dengan kemampuan manuver dan adaptasinya yang tinggi, serta dilengkapi dengan senjata ringan hingga senjata otomatis.
Sub-kecabangan Infanteri:
a. Infanteri Mekanis: Menggunakan kendaraan tempur lapis baja untuk meningkatkan mobilitas dan daya tempur.
b. Infanteri Raider: Satuan yang dilatih khusus untuk operasi penyerbuan, serangan kilat, dan tugas-tugas khusus lainnya.
c. Infanteri Lintas Udara (Linud): Pasukan yang dilatih untuk operasi lintas udara, seperti penerjunan dari pesawat.
2. Kavaleri
Kavaleri adalah kecabangan yang bertugas mendukung operasi darat dengan menggunakan kendaraan tempur lapis baja, seperti tank dan panser. Kavaleri memiliki mobilitas tinggi dan daya tembak yang kuat, membuatnya sangat efektif dalam operasi ofensif dan defensif.
Sub-kecabangan Kavaleri:
a. Kavaleri Tank: Mengoperasikan tank berat untuk pertempuran langsung.