Wonorejo - Beberapa Mahasiswa Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam ( KPI ) Semester 5, Institut Agama Islam Syarifuddin Lumajang( IAIS ) sedang melaksanakan perkuliahan secara luring(tatap muka) tepat di gedung C lantai dua, bersama Harry Purwanto Selaku Dosen KPI IAI Syarfuddin. Minggu(20/11/2022) .
Perkuliahan pada pertemuan kesebelas, suasana dalam kelas tidak seperti biasanya. Karena dosen prodi KPI sebelumnya sedang sakit. Sehingga kali ini, perkuliaan untuk Mata Kuliah Etika jurnalistik, digantikan oleh dosen baru yakni Harry Purwanto. Meskipun tidak seperti biasanya, perkuliahan tetap berjalan dengan metode pengajaran yang berbeda tentunya. Memberikan penjelasan secara deskriptif berdasarkan pendekatan Positivisme.
Pada Mata Kuliah Etika Jurnalistik kali ini fokus membahas terkait cara mendapatkan informasi dari hasil penelitian di lapangan dan penulisan Fieldnote yang benar. Dengan menggunakan beberapa langkah, yakni melalui verifikasi, verifikasi & verifikasi. Dimana seorang peneliti bisa mendapatkan informasi dari pernyataan narasumber secara valid. Selain itu pada saat penulisan fieldnote bisa runtut sesuai dengan hasil wawancara dilapangan.
Ada beberapa sekilas materi yang disampaikan oleh dosen waktu itu terkait munculnya dewan pers pada masa orde baru. Materi ini disampaikan kepada mahasiswa agar bisa mengetahui sejarahnya. Meskipun beberapa mahasiswa masih belum bisa memahami sepenuhnya, minimal bisa mengetahui dahulu sejarahnya.